Tersingkir di Piala AFF, Timnas Indonesia U-19 akan Gelar TC di Eropa Selama 50 Hari

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 11 Juli 2022 | 12:56 WIB
Tersingkir di Piala AFF, Timnas Indonesia U-19 akan Gelar TC di Eropa Selama 50 Hari
Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 Shin Tae Yong (kanan) bercanda dengan ofisial tim usai kesebelasan yang dilatihnya mengalahkan Tim Nasional Filipina U-19 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). Indonesia memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 5-1. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong menyebut anak asuhnya akan menjalani training camp (TC) atau pemusatan latihan di dua negara Eropa selama sekitar 50 hari mulai September 2022.

Program itu direncanakan Shin Tae-yong dan PSSI sebagai salah satu persiapan timnas Indonesia U-19 menuju Piala Dunia U-20 2023.

Namun sebelum itu, Garuda Nusantara akan lebih dulu menggelar TC di Jakarta untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

"Dengan dukungan penuh dari Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan-red), kami akan berangkat ke Eropa," ujar Shin Tae-yong pasca laga kontra Myanmar di Piala AFF U-19 2022, Minggu (10/7/2022).

Baca Juga: Regulasi "Head to Head" Rugikan Indonesia di AFF U-19 2022, Shin Tae-yong: Turnamen Ini Aneh

Timnas U-19 Indonesia akan berlaga dalam Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 pada 14-18 September 2022.

Pada kompetisi yang akan berlangsung di Indonesia tersebut, Indonesia satu grup dengan Vietnam, Hong Kong dan Timor Leste. Shin Tae-yong menargetkan timnya mampu lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.

Sujumlah pemain Indonesia U19 meluapkan kekecewaannya usai laga penyisihan grup Piala AFF U-19 melawan Myanmar U.19, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/7/2022). Meskipun menang dengan skor 5-1, Indonesia U-19 tetap tersingkir dari Piala AFF U19. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.
Sujumlah pemain Indonesia U19 meluapkan kekecewaannya usai laga penyisihan grup Piala AFF U-19 melawan Myanmar U.19, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/7/2022). Meskipun menang dengan skor 5-1, Indonesia U-19 tetap tersingkir dari Piala AFF U19. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.

Akan tetapi, menurut Shin, ada beberapa aspek dari timnya yang masih perlu ditingkatkan untuk bersaing di level Asia dan dunia. Salah satunya adalah lini serang.

Sektor gedor skuad berjuluk "Garuda Nusantara" dinilainya belum mumpuni bahkan di Asia Tenggara. Hal itu terlihat saat timnya berlaga di Piala AFF U-19 2022, di mana mereka gagal ke semifinal.

Di sana, Indonesia memang membuat total 17 gol, yang delapan gol di antaranya dibagi rata dua penyerang Hokky Caraka dan Rabbani Siddiq, tetapi semuanya dibuat ke gawang tim yang kualitasnya relatif di bawah "Garuda Nusantara" yaitu Brunei Darussalam, Filipina dan Myanmar.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Tersingkir Menyakitkan, Media Vietnam: Mereka Harus Salahkan Diri Sendiri

Saat bersua Vietnam dan Thailand, Indonesia hanya bisa bermain imbang tanpa gol.

"Performa di Piala AFF U-19 sudah bagus tetapi kami masih perlu meningkatkan usaha karena lawan-lawan pastinya lebih kuat dari saat ini," tutur Shin, demikian Antara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI