Suara.com - Timnas Myanmar U-19 yang diasuh oleh Soe Myat Min akan menjadi lawan terakhir bagi timnas Indonesia U-19 di fase penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022.
Skuad timnas Myanmar U-19 asuhan Soe Myat Min tentu harus diwaspadai timnas Indonesia U-19 karena punya catatan kemenangan yang apik di Grup A Piala AFF U-19 2022.
Mereka sempat pesta gol 7-0 saat berjumpa Brunei Darussalam, lalu menggebuk Filipina dengan skor 3-1. Namun, Myanmar kalah dua kali saat bersua Vietnam (1-3) dan Thailand (0-3).
Selain harus mewaspadai kiprah timnas Myanmar U-19 di Grup A, salah satu sosok yang menarik untuk diulas ialah latar belakang sang juru taktik, Soe Myat Min.
Baca Juga: Kalah Tipis dari Malaysia, Pelatih Timor Leste Akui Timnya Kurang Maksimal di Babak Pertama
Sebab, Soe Myat Min merupakan salah satu pesepak bola legendaris asal Myanmar yang kini mendapat tanggung jawab untuk menangani tim junior.
Apabila melihat rekam jejaknya, Soe Myat Min adalah salah satu striker yang cukup berjaya di masanya. Dia juga pernah punya catatan mentereng di ajang Piala Tiger (sekarang bernama Piala AFF).
Maka, tak heran apabila Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) memberikan tanggung jawab ini kepada sosok Soe Myat Min. Sebab, pengalaman serta kemampuannya diharapkan mampu ditularkan kepada para pemain muda Myanmar.
Profil Soe Myat Min
Soe Myat Min merupakan mantan pesepak bola profesional Myanmar yang telah ditunjuk Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) sejak awal tahun 2022 untuk menangani skuad U-19.
Baca Juga: Hasil Piala AFF U-19 2022: Susah Payah Tundukkan Timor Leste, Malaysia Melaju ke Semifinal
Sebelum menjabat sebagai pelatih timnas Myanmar U-19, Soe Myat Min sempat bekerja sebagai pelatih Kanbawza FC (kini bernama Shan United) mulai rentang 2014 hingga 2018.
Saat masih aktif bermain, Soe Myat Min dikenal sebagai sosok penyerang yang ampuh. Juru taktik kelahiran Yangon, 19 Mei 1982, ini juga sering menjadi andalan timnas Myanmar.
Selain itu, Soe Myat Min juga mendapat kepercayaan untuk menjadi kapten timnas Myanmar pada Piala Tiger (sekarang bernama Piala AFF) 2002.
Pada edisi selanjutnya, yakni Piala Tiger 2004, Soe Myat Min adalah pemain kunci timnas Myanmar karena sukses mengantarkan timnya itu melaju ke fase semifinal.
Dia sukses keluar sebagai salah pencetak gol terbanyak. Sebab, sepanjang turnamen, ia berhasil menjaringkan enam gol ke gawang lawan, setara dengan catatan Agu Casmir (Singapura) dan Khalid Jamlus (Malaysia).
Namun demikian, catatan gol ini masih kalah dari pencapaian striker andalan timnas Indonesia di masa itu, yakni Ilham Jaya Kesuma, yang sukses mencatat tujuh gol
Akibat performa impresifnya itu, Soe Myat Min dikukuhkan sebagai salah satu pemain yang terpilih pada Best XI Piala Tiger 2004.
Dari catatan yang dihimpun dari Transfermarkt, pelatih yang kini telah berusia 40 tahun itu secara keseluruhan telah menyumbang 16 gol dari total 59 penampilannya bersama timnas Myanmar.
Sampai saat ini, Soe Myat Min menjadi pemain yang menduduki pucuk daftar pencetak gol dalam sejarah timnas Myanmar di level internasional.
Kontributor: Muh Adif Setiawan