Suara.com - Kehadiran Ondrej Kudela di Persija Jakarta membuat Ilham Rio Fahmi termotivasi. Mengaku tidak sulit beradaptasi, Rio ingin mencuri banyak ilmu dari Kudela.
Ondrej Kudela didatangkan Persija dari klub Republik Ceko, Slavia Praha. Sebelum hengkang, pemain yang akrab disapa Kudy itu merupakan kapten tim.
Pengalaman Kudy sudah tidak diragukan lagi. Ia pernah merasakan tampil di UEFA Champions League dan UEFA Europa League.
Kudela juga masuk Skuad Timnas Republik Ceko di UEFA Nations League. Tentu saja hal ini cukup menguntungkan karena para pemain Persija seperti Rio Fahmi mencuri ilmu sebanyak-banyaknya.
Baca Juga: Thomas Doll Pastikan Persija Turunkan Kekuatan Terbaik di Piala Indonesia
"Tentunya luar biasa. Dia datang dari Eropa. Dia datang sebagai pemain kelas dunia," kata Rio Fahmi kepada awak media.
"Dia juga pemain tim nasional Ceko dan tentunya saya berharap bisa mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dari dia. Apa yang belum saya temukan di Indonesia, bisa saya temukan di Kudela," terangnya.
Rio Fahmi juga merasa tidak kesulitan untuk membangun chemistry dengan Kudy. Disebut Rio, pemain 35 tahun itu mulai sedikit-dikit mempelajari sepakbola dan bahasa Indonesia.
"Jadi komunikasi saya dengan dia sangat baik. Dulu saya juga pernah satu posisi dengan Marco Motta. Itu membantu saya karena saya bisa sedikit bicara bahasa Inggris," pungkas penggawa Timnas Indonesia U-23 itu.
Sejauh ini Persija masih menyisakan satu slot pemain asing. Selain Kudela dua pemain lain yang dipastikan bergabung adalah Michael Kermencik dan Hanno Behrens.
Satu legiun asing masih menjadi misteri. Yaitu untuk mengisi slot pemain yang berasal dari Asia.