Suara.com - Presiden Paris Saint-Germain, PSG, Nasser Al-Khelaifi menegaskan jika Zinedine Zidane bukanlah pilihan untuk menukangi Lionel Messi dan kawan-kawan.
Sebagaimana diketahui, nama Zinedine Zidane sebagai pengganti Mauricio Pochettino mencuat sejak berakhirnya Ligue 1 musim 2021/22.
Pekan lalu, lewat akun Twitternya, jurnalis Italia Fabrizio Romano menyebut jika Zidane menolak tawaran PSG dalam sebuah pertemuan di Doha, Qatar. Namun, hal itu dibantah Khelaifi.
“Saya suka Zidane, dia adalah pemain yang luar biasa, dengan kelas yang luar biasa,” Al-Khelaifi mengawali.
Baca Juga: Komentar Sadio Mane Usai Gabung Bayern Munich, Fans Liverpool Awas Kepanasan!
“Juga seorang manajer yang luar biasa dengan tiga gelar Liga Champions," sambungnya dikutip Football Espana, Rabu (22/6/2022).
"Tetapi saya akan memberi tahu Anda satu hal: kami tidak pernah berbicara dengannya, baik secara langsung maupun tidak langsung. Banyak klub tertarik padanya, tim nasional juga, tetapi kami tidak pernah berbicara dengannya.”
“Ketika saya mengatakan 'kami' yang saya maksud adalah PSG. Saya adalah presiden PSG dan saya tidak pernah berbicara dengannya.”
Khelaifi mengakui jika PSG tengah mendekati pelatih Nice Christophe Galtier, namun belum ada kata sepakat.
"Tidak, belum. Kami memiliki daftar pendek pelatih, kami sedang dalam pembicaraan dengan Nice, itu bukan rahasia lagi," ujar Khelaifi.
Baca Juga: Jet Pribadi Neymar Mendarat Darurat dalam Perjalanan dari Barbados ke Brasil
"Saya harap kami akan segera mencapai kesepakatan, tetapi saya menghormati Nice dan presiden mereka [Jean-Pierre] Rivère, semua orang membela kepentingan mereka sendiri.”