Awalnya, tulisan ini muncul ketika salah seorang wartawan membagikan tulisannya di forum jurnalis peliput sepakbola Indonesia yang tayang di salah satu media olahraga sekitar pukul 11.00 WIB.
Tulisan awalnya berjudul ‘Prestasi Iwan Bule & Pecahnya ‘Rekor’ 42 Tahun’. Tak lama setelah tulisan itu dibagikan, PSSI ikut menayangkan tulisan yang mirip di laman resminya.
“Itu tulisan wartawan senior. Silakan dicek lagi di web PSSI ya,” kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi sembari menyebut salah satu nama wartawan senior yang dimaksud.
Kedua tulisan tersebut hanya berbeda bagian judulnya. Secara keseluruhan, isi tulisan tak ada bedanya dan hanya menyanjung Iwan Bule sebagai sosok penting di balik kemenangan timnas Indonesia atas Kuwait.
Awalnya, tulisan tersebut dimuat tanpa memberikan kredit khusus kepada wartawan senior yang menulis opininya tersebut.
Namun, setelah muncul kegaduhan di kalangan publik, PSSI baru menambahkan nama dan identitas penulis tulisan tersebut di laman resminya.
“Saya suruh cabut (take-down) artikelnya. Karena Ketum PSSI tidak pernah mengklaim seperti itu,” kata Yunus Nusi.
“Kemenangan ini didapat karena semangat juang anak-anak timnas yang memenangkan laga melawan Kuwait,” tukasnya.
[Muh Adif Setiawan]
Baca Juga: 6 Kontroversi Iwan Bule, Terbaru Disebut Paling Berjasa oleh PSSI