3. Abaikan Luis Milla
Ketika pelatih asal Skotlandia Simon McMenemy dipecat, Iwan Bule sudah menyiapkan sejumlah kandidat penggantinya. Mereka adalah Luis Milla dan mantan pelatih Timnas Korea Selatan, Shin Tae-yong.
Usai melewati fit and proper test, Iwan Bule dikabarkan mengabaikan Luis Milla dan memilih Shin Tae-yong sebagai pengganti Simon untuk melarih Timnas Indonesia.
4. Punya Rencana Masuk Ruang Ganti Pemain
Iwan Bule juga pernah berencana masuk ruang ganti Timnas Indonesia pada final Piala AFF 2020.
Sontak, hal itu ditentang warganet lantaran kehadirannya dianggap dapat mengganggu konsentrasi para pemain Timnas Indonesia.
Alasan lainnya, apabila rencana tersebut benar-benar dilakukan, Iwan Bule terancam melanggar regulasi Piala AFF.
5. Wakil Ketua PSSI Tunjuk Anaknya Jadi Manajer PT. LIB
Selanjutnya, ada kontroversial PSSI era Iwan Bule yang kembali disorot publik adalah pemilihan manajer oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) sekaligus Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri.
Cucu dikabarkan menunjuk putranya, Pradana Aditya Wicaksana sebagai General Manager (GM) PT LIB. Ini menuai kontra dari para warganet yang menyebutkan bahwa liga bola Indonesia seolah sudah menjadi ladang bisnis keluarga.