Suara.com - Kiper kedua Timnas Kuwait, Sulaiman Abdulghafoor, merasa cukup terpukul dengan kekalahan di depan publik sendiri dengan skor 1-2 yang dialami timnya dari Timnas Indonesia pada laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Dalam duel yang berlangsung di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Kamis (9/6/2022) itu, Timnas Kuwait yang sempat unggul terlebih dahulu justru dipermalukan di kandangnya sendiri.
Awalnya, Kuwait sempat unggul terlebih dahulu lewat tandukan Yousef Nasser pada menit ke-40. Namun, Timnas Indonesia mampu membalas lewat penalti Marc Klok (44’) dan gol Rachmat Irianto (47’).
Abdulghafoor, yang melihat gawang Kuwait yang dikawal kiper utama Hussain Kankone jebol dua kali, mengatakan kekalahan ini terasa sangat memalukan karena Kuwait tampil di hadapan suporternya sendiri dan sejatinya diunggulkan menang.
Baca Juga: Dirujak Warganet, PSSI Klarifikasi Soal Klaim Iwan Bule Sosok Utama Kemenangan Timnas Indonesia
"Kami merasa malu dengan kekalahan ini," ucap kiper 31 tahun yang bermain untuk klub lokal Kuwait, Al-Arabi SC itu.
"Kekalahan dari tim Indonesia menyulitkan kami pada awal perjalanan menuju (putaran final) Piala Asia, turnamen yang tentu ingin kami ikuti," lanjutnya.
"Ini terjadi di kandang kami sendiri, di antara penggemar kami yang telah mendukung dari awal pertandingan," sesal Abdulghafoor dikutip dari Al-Seyassah, Jumat (10/6/2022).