Shin Tae-yong Berharap Klub-klub Liga 1 Lebih Sering Mainkan Penyerang dan Bek Lokal

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 31 Mei 2022 | 20:11 WIB
Shin Tae-yong Berharap Klub-klub Liga 1 Lebih Sering Mainkan Penyerang dan Bek Lokal
Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong memberikan keterangan kepada media dalam konferensi pers sebelum laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh di Bandung, Selasa (31/5/2022). Shin menyebut bahwa skuadnya siap menghadapi Bangladesh pada pertandingan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6), itu. (Antara/Michael Siahaan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong berharap klub-klub Liga 1 Indonesia 2022-2023 lebih sering memainkan para penyerang dan bek lokal, terutama berusia di bawah 23 tahun, demi mengembangkan kualitas pesepak bola nasional.

"Dengan begitu, para pemain tersebut memiliki banyak pengalaman. Kemampuan mereka pun semakin meningkat seiring banyaknya menit bermain," ujar Shin dalam konferensi pers jelang pertandingan persahabatan FIFA kontra Bangladesh di Bandung, Selasa (31/5/2022).

Menurut Shin, saat ini, jumlah penyerang dan bek Indonesia yang berkualitas standar tim nasional sedikit.

Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong (kiri) dan bek tengah Fachruddin Aryanto memberikan keterangan kepada media dalam konferensi pers sebelum laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh di Bandung, Selasa (31/5/2022). Shin menyebut bahwa skuadnya siap menghadapi Bangladesh pada pertandingan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6). (Antara/Michael Siahaan)
Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong (kiri) dan bek tengah Fachruddin Aryanto memberikan keterangan kepada media dalam konferensi pers sebelum laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh di Bandung, Selasa (31/5/2022). Shin menyebut bahwa skuadnya siap menghadapi Bangladesh pada pertandingan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6). (Antara/Michael Siahaan)

Hal itulah yang membuat juru taktik asal Korea Selatan tersebut kesulitan mencari pemain, terutama untuk slot penyerang.

Baca Juga: Jelang Lawan Timnas Indonesia, Bangladesh Punya Persiapan Khusus untuk Kiper

Situasi demikian bahkan membuat Shin tidak membawa satu pun penyerang murni ke SEA Games 2021, di mana sepak bola putra Indonesia merebut medali perunggu.

Di Piala AFF 2020, para penyerang Indonesia tampil "melempem" dengan total cuma membuat dua gol dari 20 gol yang dilesakkan Indonesia sepanjang kompetisi. Padahal, saat itu Shin membawa empat penyerang yaitu Ezra Walian, yang memborong dua gol tersebut, Hanis Saghara, Kushedya Yudo dan Dedik Setiawan.

"Soal 'striker' ini selalu menjadi masalah. Namun saya akan berusaha menyelesaikannya," kata Shin seperti dimuat Antara.

Untuk lini belakang, Shin masih mau menambal para benteng lokal dengan mendatangkan pemain bertahan luar negeri keturunan Indonesia.

Sampai kini, ada tiga bek yang tengah dalam proses naturalisasi yaitu Sandy Walsh (bek kanan, Belanda), Jordi Amat (bek tengah, Spanyol) dan Shayne Pattynama (bek kiri, Belanda).

Baca Juga: Shin Tae-yong Pastikan Training Center di UPI Bandung Bukan untuk Timnas Indonesia Senior

Mereka seharusnya direncanakan tampil untuk timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022.

Akan tetapi, hal itu batal lantaran pewarganegaraan mereka belum selesai sehingga tidak dimungkinkan untuk didaftarkan ke kompetisi tersebut.

Terdekat, timnas Indonesia akan menjalani laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh pada Rabu (1/6/2022) di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, mulai pukul 20.30 WIB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI