Suara.com - Turnamen pramusim akan mulai digelar pada 11-28 Juni 2022. Persija Jakarta dipastikan berada di Grup B bersama Borneo FC, Barito Putera, Rans Cilegon FC dan Madura United.
Kapten Persija, Andritany Ardhiyasa menyebut turnamen pramusim jadi momentum yang pas untuk melakukan adaptasi terutama adanya kehadiran penonton. Macan Kemayoran --julukan Persija-- bisa belajar menghadapi tekanan suporter.
Hal ini terbilang wajar mengingat sudah lama kompetisi sepakbola di Indonesia tidak dihadiri penonton secara langsung akibat pandemi Covid-19. Tentu, ini menjadi pemanasan yang sangat bagus jelang Liga 1 2022/2023.
“Yang pasti akan ada adaptasi ulang bagi kami setelah pandemi dua tahun ini. Terakhir kali bermain dengan adanya suporter pada 2020 di GBK," kata Andritany dilansir dari laman Persija, Senin (30/5/2022).
Baca Juga: Nil Maizar Pastikan Dewa United Siap Jalani Turnamen Pramusim
"Saat itu penuh suporter. Setelah itu, ada Piala Menpora dan Liga 1 yang berlangsung tanpa suporter,” sambungnya.
Adapun Persija dan tiga tim lainnya akan dijamu oleh tuan rumah Borneo FC di Samarinda selama fase grup. Setelah melewati babak grup, turnamen bakal dilanjutkan dengan sistem single match pada 1-2 Juli 2022.
Setelah itu akan ada babak semifinal dengan sistem kandang dan tandang. Leg pertama semifinal diagendakan berlangsung pada 6 Juli 2022 dan leg kedua pada 10 Juli 2022.
Skema final pun sama seperti semifinal, yaitu terbagi dalam dua leg. Leg pertama pada 14 Juli dan leg kedua tersaji pada 17 Juli 2022.
Persija bisa dibilang adalah juara bertahan turnamen pramusim. Sebab, tim kesayangan Jakmania itu menjadi juara Piala Menpora 2021.
Baca Juga: PSIS Sambut Turnamen Pramusim sebagai Ajang Tambah Jam Terbang
Namun, untuk edisi kali ini PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum menentukan nama untuk turnamennya.