Infografis
Dua hari kemudian, dia mendapat perpanjangan kontrak dari Flamengo selama dua tahun dengan peningkatan nominal gaji ditambah klausul penebusan sebesar 30 hingga 40 juta euro.
Tak lama berselang, Real Madrid memutuskan untuk mengontrak Vinicius Junior, tapi menunggu usianya genap 18 tahun karena regulasi transfer internasional.
Kabarnya, saat itu biaya yang harus digelontorkan Madrid untuk merekrut Vinicius yang baru berusia 18 tahun mencapai 46 juta euro.
Ketika itu, nominal sebesar itu membuat Vini sebagai pemain Brasil dengan harga termahal dalam sejarah setelah Neymar.
Flamengo juga menjadi klub yang menerima uang terbesar karena transfer ini, dan Vini juga berstatus sebagai pemain termahal di bawah usia 19 tahun.
Selama memperkuat Real Madrid, Vini berhasil merasakan sejumlah gelar juara, yakni La Liga 2019-2020 dan 2021-2022, Supercopa de Espana 2019-2020 dan 2021-2022, Piala Dunia Antarklub 2018, dan Liga Champions 2021-2022.
Sejauh ini, meskipun usianya baru menginjak 21 tahun, Vinicius Junior telah mencatatkan total 37 gol dari 170 penampilannya di seluruh ajang.
Musim 2021/2022 memang menjadi momen terbaiknya sejauh ini. Dari 35 laga di La Liga 2021-2022, ia menyumbang 17 gol. Jika ditotal, musim ini ia sudah tampil 52 kali di semua ajang dan mencatat 22 gol.
Di level tim nasional, Vini juga sudah mencuri perhatian sejak memperkuat Brasil U-15. Saat itu, ia sukses mengantarkan timnya menjuarai Piala Amerika Selatan U-15 2015.
Baca Juga: 3 Pemain Kunci yang Bawa Real Madrid Juara Liga Champions 2021-2022
Selain itu, ia juga sukses membawa Brasil U-17 menjuarai Piala Amerika Selatan U-17 2017 dan BRICS Football Cup U-17 2016.
