Infografis
Suara.com - Salah satu pemain keturunan, Jordi Amat coba mengesampingkan rumor ketertarikan klub raksasa Liga Malaysia, Johor Darul Ta'zim. Dia ingin fokus menyelesaikan proses naturalisasi demi segera membela timnas Indonesia.
Jordi Amat saat ini masih tercatat sebagai pemain KAS Eupen yang berkiprah di kasta teratas Liga Belgia. Namun, dia telah mengonfirmasi bakal hengkang seiring habisnya kontrak pada 30 Juni mendatang.
Situasi itu menimbulkan spekulasi terkait masa depan pemain 30 tahun tersebut. Bahkan, sebelumnya muncul isu yang menyebut eks Swansea City itu akan merumput di Liga Indonesia.
Namun, Jordi Amat nyatanya belum memikirkan pelabuhan barunya usai hengkang dari KAS Eupen. Dia ingin lebih dulu fokus menyelesaikan proses naturalisasi sehingga bisa segera memperkuat timnas Indonesia.
Baca Juga: Kelar SEA Games 2021, Ronaldo Kwateh Langsung Bela Timnas Indonesia U-19 di Toulon Cup
"Memang ada banyak rumor. Itu normal karena kontrak saya selesai 30 Juni. Jadi ada rumor di Spanyol dan di Asia. Tapi sekarang saya mau fokus selesaikan naturalisasi dan jadi WNI dan bermain untuk Timnas Indonesia," kata Jordi Amat di Hotel Sultan, Kamis (26/5/2022).
"Kompetisi (bersama Timnas Indonesia) akan bergulir pada Bulan Juni, dan saya fokus ke sana. Setelah itu baru mendiskusikan hal lain semua opsi," tambahnya.
Jordi Amat mengaku akan memikirkan dengan matang andai ada klub yang ingin menggunakan jasanya. Meski demikian, dia kembali menegaskan belum berpikir ke sana.
"Dan mari lihat mana tawaran terbaik. Sebenarnya saya belum free player karena masih di KAS Eupen sampai tanggal 30 Juni. Setelah itu baru saya katakan sesuatu sama kalian," pungkasnya.
Saat ini Jordi Amat sedang berada di Indonesia. Kemungkinan sang pemain akan kembali menyelesaikan beberapa tahap proses naturalisasi.
Baca Juga: Carita Haru Dimas Drajad, Demi Timnas Indonesia Rela Lewatkan Kelahiran Anak
Jordi Amat termasuk Sandy Walsh dan Shayne Pattynama masuk dalam prioritas Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Mereka diharapkan segera menjadi WNI sehingga bisa tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.
