Suara.com - PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) resmi mengantongi izin penggunaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dari Pemerintah Kota Bandung. Persib pun dipastikan akan menggunakan stadion ini sebagai kandang untuk mengarungi Liga 1 2022/2023 mendatang.
Musim lalu, Persib memang tak menggunakan GBLA sebagai markasnya. Selama satu musim, skuad Pangeran Biru tampil di luar Bandung, mulai dari Jababeka, Jawa Tengah, hingga Bali.
Direktur PT PBB, Teddy Tjahjono pun menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bandung atas izin yang diberikan.
Semua itu tak lepas dari peran Wali Kota Bandung, Yana Mulyana yang selalu mendukung Persib.
Baca Juga: Adilson Maringa Bidik Gelar Juara Bersama Arema FC di Liga 1 2022/2023
"Kami dari Persib mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Wali Kota Bandung, Yana Mulyana beserta dengan jajarannya, Kadispora dan Dispora," kata Teddy seperti dimuat AyoBandung --jaringan Suara,com.a UMKM
Tim asuhan Robert Alberts ini pun sudah mulai berlatih untuk pertamakalinya di GBLA. Teddy lantas mengatakan sejauh ini fasilitas stadion cukup bagus.
"Akhirnya kita bisa berlatih di GBLA untuk mencoba dan merasakan lagi suasana di GBLA seperti apa. Karena kita akan ber-homebase di sini, soalnya buat tim sangat penting bisa kembali merasakan atmosfer Stadion GBLA," ucapnya.
Sementara itu, Pelatih Persib, Robert Alberts mengaku tim asuhannya menjadi lebih termotivasi dengan diizinkannya mempergunakan Stadion GBLA sebagai homebase di Liga 1 2022/2023.
Selain menggunakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Persib telah lebih dulu menjalani latihan di Stadion Persib beberapa hari belakangan ini.
Baca Juga: Kapten Persija Semringah Turnamen Pramusim Digelar dengan Penonton
"Kami sangat senang, ini sebuah progres. Kami punya lapangan yang bagus di Stadion Persib dan bisa berlatih di sana. Kami berterima kasih atas dukungan tersebut," tutur Robert.
"Kini kami juga bisa berlatih lagi di GBLA setelah dapat persetujuan menjadi homebase kami. Tapi tentunya, stadion ini tidak bisa terlalu sering digunakan dan itu hal yang terpenting. Kami harus pintar memakai ini supaya dalam kondisi optimal ketika pertandingan," tukas pelatih asal Belanda itu.