Suara.com - Kylian Mbappe mendapatkan nilai kontrak fantastis dan hak istimewa di Paris Saint-Germain (PSG) setelah dirinya meneken perpanjangan kontrak.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kylian Mbappe menutup pintu bagi Real Madrid dan resmi meneruskan masa baktinya di PSG hingga 2025.
Mbappe memperpanjang kontraknya sebelum laga terakhir Les Parisiens di Ligue 1 melawan Metz, Sabtu (21/5/2022).
![Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe telah resmi memperpanjang kontraknya bersama tim raksasa Prancis tersebut hingga 2025. [Anne-Christine POUJOULAT / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/23/95153-kylian-mbappe-paris.jpg)
Penandatanganan kontrak pun dilakukan pasca Ligue 1 Prancis berakhir. Sehingga, di musim panas ini pemain berusia 23 tahun tak akan angkat kaki dari Parc des Princess.
Mbappe sendiri sebelumnya santer diberitakan akan berlabuh ke Real Madrid. Bahkan beredar rumor bahwa dirinya telah memiliki kesepakatan verbal dengan Los Blancos.
Namun, Mbappe membantah hal tersebut. Ia pun menambahkan bahwa keputusannya bertahan murni karena terlalu cepat baginya pergi secara gratis.
“Saya tak memiliki kesepakatan dengan siapapun. Kami membahas mengenai kontrak. Saya tak memiliki kesepakatan,” ujar Mbappe dikutip dari Get French Football News.
“Saya bisa memahami kekecewaan mereka (Real Madrid). Saya ingin berterima kasih kepada mereka, semua Madridistas ingin menyambut saya,” lanjutnya.
Keputusan Mbappe bertahan di PSG dan menolak bergabung Real Madrid pun membuat Los Blancos geram. Tak hanya Los Blancos, Presiden La Liga Javier Tebas juga geram bukan kepalang.
Baca Juga: Liverpool vs Real Madrid, Ulangan Final Liga Champions di Paris 41 Tahun Silam
Javier Tebas menyebut bahwa PSG merusak sportivitas dengan kekuatan finansial yang mereka miliki guna mempertahankan Mbappe.