Suara.com - Calon pemain naturalisasi Sandy Walsh memperpanjang masa kunjungannya di Indonesia. Setelah menyelesaikan rangkaian proses naturalisasi sejak tibaannya pekan lalu, ia memutuskan sementara di Indonesia.
Sandy Walsh mau fokus menjaga kondisi fisik dengan melakukan beberapa program latihan sambil menunggu proses naturalisasinya rampung di Indonesia.
Terhitung sejak Jumat (20/5/2022), Sandy sudah melakukan kunjungan ke Medical Centre PSSI di GBK Arena, Senayan, Jakarta untuk melakukan latihan. Mengingat sang pemain masih cedera, latihan dalam pengawasan PSSI.
Pemain klub asal Belgia KV Mechelen ini didampingi fisioterapis Denny Shulton dengan pengawasan langsung dari Head of Medical, Physiotherapy & Doping PSSI, dokter Syarif Alwi.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia, Shin Tae-yong Tidak Bisa Prediksi Kekuatan Lawan
"Saya sudah mendapat laporan bahwa proses naturalisasi kemarin sudah berjalan lancar dan Sandy memperpanjang kunjungan. Dirinya ingin menjaga kondisi fisik dengan didampingi pihak PSSI," kat Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dalam rilis PSSI, Sabtu (21/5/2022).
"Tentu PSSI akan bantu kawal hal ini dan saya minta dokter Syarif bersama tim medis untuk awasi terkait kondisi Sandy karena dia menjadi salah satu calon pemain timnas kita," sambungnya.
Adapun dilaporkan selama menetap di Eropa, Sandy memang rutin melakukan hal yang sama. Tak hanya menjaga kondisi fisik, ia juga selalu mengecek kemampuan otot agar selalu bisa tampil prima.
Selama menetap di Indonesia, Sandy akan menjalani beberapa program latihan terkait strength atau penguatan, improve range of motion, stability dan mobility. Belum diketahui kapan yang bersangkutan kembali ke Belanda.
Baca Juga: Thailand Hadapi Vietnam di Final SEA Games 2021, Alexandre Polking Singgung Timnas Indonesia U-23