Momen Mengerikan Cedera Sebastian Rode Kepala Sampai Sobek Akibat Tekel Pemain Rangers

Reky Kalumata Suara.Com
Sabtu, 21 Mei 2022 | 13:05 WIB
Momen Mengerikan Cedera Sebastian Rode Kepala Sampai Sobek Akibat Tekel Pemain Rangers
Gelandang Rangers Glen Kamara (kiri) berebut bola dengan gelandang Frankfurt Jerman Sebastian Rode (kanan) selama pertandingan sepak bola final Liga Eropa UEFA antara Eintracht Frankfurt dan Glasgow Rangers di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville pada 18 Mei 2022. Pierre-Philippe MARCOU/AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di balik kesuksesan Eintracht Frankfurt merengkuh gelar Liga Europa 2021-2022, ada Sebastian Rode yang menjadi korban dari insiden berdarah dalam laga melawan Rangers.

Sebastian Rode menjadi salah satu pahlawan yang membawa Eintrach Frankurt merengkuh gelar kedua Eropa mereka, setelah mengalahkan Rangers di partai final Liga Europa 2021-2022.

Digelar di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Eintracht Fankfurt dan Rangers bermain sama kuat dengan kedudukan 1-1 hingga 120 menit dan laga harus dilanjutkan ke adu penalti.

Bermain sebagai gelandang sentral, Sebastian Rode justru terancam menyudahi permainan lebih cepat di laga tersebut setelah insiden dengan pemain lawan di menit ke-6.

Baca Juga: Profil Giovanni van Bronckhorst, Pelatih Keturunan Indonesia yang Antar Rangers ke Final Liga Europa

Insiden itu membuat kepala Rode berdarah-darah, hingga harus mendapat perawatan intensif tim medis saat pertandingan berjalan.

Namun berbekal balutan perban pada kepalanya itu, Rode memilih untuk bermain bahkan sampai menit terakhir waktu normal sebelum ditarik keluar pada menit ke-90.

Bukan tanpa alasan mengapa Rode nekat memilih bermain meski kepalanya berbalut luka, sosok Bastian Schweinsteiger menjadi inspirasi ia melakukan itu.

Menurutnya apa yang ditunjukkan Schweinsteiger di final Piala Dunia 2014 itu merupakan hal yang luar biasa dan merupakan pertanda baik.

Begitu juga dengan seluruh para pemain Eintracht Frankfurt yang bermain luar biasa di partai final tersebut, pujian setinggi langit dilontarkan untuk rekan setimnya.

Baca Juga: Profil Kevin Trapp, Pemain Terbaik di Final Liga Europa yang Pernah Dibuang PSG

"Saya langsung bangkit [setelah benturan], tidak ada masalah, hanya terasa sakit. Saya langsung ingat Schweini di final Piala Dunia 2014, jadi itu justrtu jadi pertanda baik," ucap Rode.

"Tim ini luar biasa, kami semua layak mendapatkannya. Sekarang kami akan merayakannya bersama fans. Kami harus melalui perjalanan berat dan ada banyak yang dipertaruhkan.

"Namun, dukungan fans hari ini luar biasa, sama seperti sepanjang musim ini." imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI