Profil Aaron Ramsey, Eks Arsenal yang Bikin Rangers Gagal Juara Liga Europa

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 19 Mei 2022 | 16:43 WIB
Profil Aaron Ramsey, Eks Arsenal yang Bikin Rangers Gagal Juara Liga Europa
Gelandang serang Rangers, Aaron Ramsey (kanan) mengambil penalti pada laga final Liga Europa kontra Eintracht Frankfurt di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Kamis (19/5/2022) dini hari WIB. [JAVIER SORIANO / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aaron Ramsey menjadi kambing hitam atas kegagalan Rangers merengkuh gelar juara Liga Europa musim 2021/2022. Ramsey menjadi satu-satunya pemain Rangers yang gagal mengeksekusi penalti sehingga kalah dari Eintracht Franfurt di partai final.

Kedua tim bertemu pada Kamis (19/5/2022) dini hari WIB di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla. Laga final Liga Europa ini berjalan imbang 1-1 hingga babak perpanjangan waktu dan kudu dilanjutkan ke adu penalti.

Ramsey yang baru masuk di menit ke-117 menggantikan Fashion Sakala, justru gagal menjadi algojo. Tendangan dia yang mengarah ke tengah gawang, berhasil digagalkan kiper Frankfurt, Kevin Trapp.

Frankfurt akhirnya menjadi tim yang berbahagia setelah menang 5-4, sementara Ramsey membuat Rangers gagal meraih trofi kompetisi Eropa pertama mereka sejak 50 tahun silam.

Baca Juga: Rangers Gagal Angkat Trofi Juara Liga Europa, Van Bronckhorst: Amat Sangat Menyakitkan

Bagaimana perjalanan karier Ramsey yang kini membela Rangers? Berikut profilnya.

Profil Aaron Ramsey

Pemain dengan nama lengkap Aaron James Ramsey ini lahir di Caerphilly, Wales, pada 26 Desember 1990. Dia sempat menjadi salah satu wonderkid yang digadang-gadang bakal menjadi pemain hebat.

Perjalanan kariernya sebagai pesepak bola dimulai dengan bergabung bersama akademi Cardiff City dari 1999 hingga 2006.

 Ramsey yang disebut-sebut sebagai pemain muda potensial di zamannya, resmi diboyong oleh Arsenal pada 2008 dengan biaya 4,8 juta poundsterling. 

Baca Juga: Oliver Glasner Ungkap Kebanggaan Usai Bawa Eintracht Frankfurt Juara Liga Europa

Bersama The Gunners, Ramsey tidak langsung mendapat kepercayaan. Dia bahkan sempat dipinjamkan ke Nottingham Forest dan Cardiff City di musim 2010/11.

Perjalanannya makin berat setelah mengalami serangkaian cedera. Namun, Ramsey mampu bangkit dan menjalani musim terbaiknya di Arsenal pada 2013/14 dengan mencetak 16 gol di semua kompetisi.

Musim 2018/19 menjadi musim terakhir Ramsey di London. Dia hengkang ke Juventus dengan status bebas transfer usai mencatatkan 369 pertandingan dan 64 gol buat Arsenal. Ramsey juga mempersembahkan 3 gelar Piala FA dan 2 trofi Community Shield.

Bergabung dengan Juventus tak membuat peruntungan Ramsey membaik. Dia tak banyak mendapatkan tempat, terlebih setelah Massimiliano Allegri menjadi pelatih.

Di musim 2021/22 saja, Ramsey cuma diberi kesempatan main 5 kali di Serie A. Dia lalu dipinjamkan ke Rangers pada bursa transfer musim dingin lalu.

Bersama Juventus, Ramsey meraih satu Scudetto, sekali Coppa Italia, dan Supercoppa Italiana. Dia mencatatkan 70 penampilan dengan hanya mencetak 6 gol.

Di Rangers, peruntungan Ramsey juga tak kunjung membaik dengan hanya bermain 7 kali di Liga Skotlandia. Dia masih punya kesempatan menutup musim dengan trofi jika mampu membawa Rangers menjadi kampiun Piala Skotlandia.

[Aditia Rizki]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI