Suara.com - Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh telah tiba di Tanah Air menyusul rekannya, Jordi Amat yang sudah berada di Jakarta sejak sehari sebelumnya.
Terlihat dari foto yang diunggah PSSI di laman resminya, Sandy Walsh datang dengan menggunakan penyangga lengan.
Sandy belum lama ini memang mengalami cedera yang cukup parah saat memperkuat klubnya di Belgia, KV Mechelen.
"Saya senang bisa kembali ke Jakarta," ujar Sandy seperti dimuat laman resmi PSSI, Senin (16/5/2022).
Baca Juga: Profil Jordi Amat, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Keturunan Indonesia
Sandy, yang berpaspor Belanda, bersama Jordi Amat dijadwalkan mulai menjalani proses naturalisasi secara tatap muka, sebagai pendukung syarat administrasi mulai Selasa (17/5/2022).
Mereka akan mengikuti wawancara di Badan Intelijen Negara (BIN) lalu melakoni tes kesehatan di sebuah rumah sakit di Jakarta.
Sandy dan Jordi merupakan pesepakbola berposisi bek yang bermain di Liga Belgia. Sandy (27 tahun) yang biasanya berposisi bek kanan merumput untuk klub KV Mechelen. Adapun Jordi (30 tahun), yang seorang bek tengah, berlaga untuk tim KAS Eupen.
Dua sosok tersebut berstatus keturunan Indonesia dan mereka diharapkan dapat tampil membela Timnas Indonesia di level senior di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022 nanti.
Adapun Jordi Amat sudah menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia U-23 kontra Myanmar di SEA Games 2021 pada Minggu (15/5/2022) di Kantor PSSI, Jakarta. Jordi didampingi sang ayah dan Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Melaju ke Semifinal SEA Games, Shin Tae-yong Puas
Jordi pun mengapresiasi kemenangan Indonesia atas Myanmar dengan skor 3-1, yang sekaligus membuat Garuda Muda memastikan diri lolos ke semifinal.
"Indonesia bermain bagus. Memang stamina sedikit melemah di babak kedua. Itu risiko pertandingan di ajang multievent. Jika melihat penampilan Indonesia, ada rasa optimisme untuk menjadi juara di SEA Games 2021," tutur pemain yang memiliki darah Indonesia dari sang nenek itu.