Suara.com - Pertandingan final Piala FA antara Chelsea vs Liverpool di Stadion Wembley, Sabtu (14/5/2022), berlanjut ke babak tambahan setelah kedua tim bermain sama kuat di waktu normal.
Selama 90 menit pertandingan, sejumlah peluang tercipta. Akan tetapi tidak satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.
Jalannya Pertandingan
Berhadapan di Stadion Wembley, Liverpool nyaris mengubah kedudukan ketika pertandingan baru berjalan sembilan menit.
Baca Juga: Positif COVID-19, Pelatih Anyar Persija Thomas Doll Tunda Keberangkatan ke Indonesia
Berawal dari pergerakan Trent Alexander-Arnold di sisi kiri, bola kemudian diteruskan kepada Luis Diaz yang melepaskan tendangan mendatar ke sisi gawang namun bola berhasil ditepis Edouard Mendy.
Ancaman belum mereda, karena bola liar langsung disambar Naby Keita. Sayangnya, bola off target. Si kulit bundar melebar di sisi kanan gawang Mendy.
Tersengat oleh ancaman para penggawa The Reds, Chelsea membalas. Lewat skema serangan balik, ancaman berhasil ditebar dan dua di antaranya berbuah peluang meski masih gagal dikonversi menjadi gol.
Memasuki menit 34, Liverpool harus kehilangan Mohamed Salah. Bintang asal Mesir itu mengalami cedera dan digantikan oleh Diogo Jota.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim tetap tidak ragu untuk bertukar serangan. Namun hingga turun minum skor kacamata tidak berubah.
Baca Juga: Final Piala FA: Chelsea dan Liverpool Sama Kuat di Babak Pertama
Dua menit bola bergulir di babak kedua, Chelsea nyaris memecah kebuntuan. Beruntung bagi Liverpool, bola yang dilepaskan Pulisic masih mampu dihentikan Alisson.
Di menit 48, ancaman kembali datang dari Chelsea lewat tendangan bebas Marcos Alonso. Kali ini, gawang Liverpool selamat karena bola melayang tipis di atas mistar gawang.
Serangan balik cepat Liverpool di menit 52 juga nyaris berbuah gol. Chelsea sangat beruntung karena sepakan Diaz melebar tipis dari sisi kiri gawang Mendy.
Masuknya N'Golo Kante di menit 68, menggantikan Kovacic, membuat pemain Liverpool sedikit kesulitan mengembangkan permainan.
Di sisi lain, Chelsea makin leluasa dalam menekan. Manajer Liverpool pun segera melakukan perubahan di lini tengah dengan menarik Naby Keita dan memasukkan James Milner.
Perubahan strategi tersebut mengembalikan dominasi penguasaan bola bagi The Reds, dan berbuah peluang di menit 83. Namun lagi-lagi peluang yand didapat Diaz gagal dikonversi menjadi gol.
Hingga berakhirnya waktu normal pertandingan, skor kacamata tidak berubah dan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan 2x15 menit.
Susunan Pemain:
Chelsea (3-4-2-1): Edouard Mendy; Antonio Rudiger, Thiago Silva, Trevoh Chalobah; Reece James, Jorginho, Mateo Kovacic, Marcos Alonso; Mason Mount, Christian Pulisic; Romelu Lukaku.
Cadangan: Kepa Arrizabalaga, Saul Niguez, Hakim Ziyech, Ruben Loftus-Cheek, Malang Sarr, Cesar Azpilicueta, Ross Barkley, Timo Werner, N'Golo Kante.
Manajer: Thomas Tuchel.
Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Andrew Robertson; Jordan Henderson, Thiago, Naby Keita; Mohamed Salah, Sadio Mane, Luis Diaz.
Cadangan: Caoimhin Kelleher, Joe Gomez, Kostas Tsimikas, Joel Matip, Curtis Jones, James Milner, Diogo Jota, Roberto Firmino, Divock Origi.
Manajer: Jurgen Klopp.