Suara.com - Mengenal Alejandro Garnacho, pemain muda Manchester United yang menjadi rebutan tim nasional Argentina dan Spanyol.
Nama Alejandro Garnacho menjadi perbincangan usai beberapa kali namanya masuk ke dalam daftar skuad utama Manchester United.
Bahkan di usianya yang baru 17 tahun, Garnacho mampu membuat debut profesionalnya untuk Manchester United kala turun sebagai pemain pengganti di laga kontra Chelsea.
Namanya makin santer dibicarakan karena belum lama ini Garnacho berhasil membawa tim junior Man United keluar sebagai juara FA Youth Cup.
Baca Juga: 5 Pesepak Bola dengan Gaji Tertinggi Saat Ini, Cristiano Ronaldo Paling Akhir
Jauh sebelum menuai sensasi dalam beberapa waktu belakangan ini, nama Garnacho sejatinya sudah ramai diperbincangkan oleh penikmat sepak bola.
Namanya diperbincangkan karena ia menjadi rebutan dari dua tim nasional papan atas, yakni Argentina dan Spanyol.
Bahkan perebutan ini memanas setelah Argentina arahan Lionel Scaloni memanggilnya untuk membela Argentina pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pemanggilan tersebut dimaksudkan agar Argentina bisa menyegel status Garnacho dan dirinya mau membela La Albiceleste di pentas internasional.
Tak disangka, pemanggilan itu membuat Garnacho luluh. Ia pun kemudian bergabung dan berlatih bersama skuad Argentina.
Baca Juga: Shin Tae-yong Beri Kesempatan Pemain Muda Timnas Indonesia untuk Asah Kemampuan di SEA Games
Meski begitu, Garnacho belum mencetak debutnya bersama Argentina. Hal ini memungkinkan Spanyol untuk menggodanya agar mau berseragam La Furia Roja.
Lantas, siapakah sosok Alejandro Garnacho tersebut? Mengapa dirinya jadi rebutan Argentina dan Spanyol?
Profil Alejandro Garnacho
Alejandro Garnacho merupakan seorang pemain muda milik Manchester United yang lahir di Madrid, Spanyol pada 1 Juli 2004 silam.
Sejak kecil, Garnacho menetap di tanah kelahirannya tersebut. Sehingga, secara hukum dirinya bisa memperkuat Timnas Spanyol.
Hanya saja ia juga bisa membela Argentina. Hal ini tak lepas dari darah Argentina yang mengalir dalam dirinya melalui sang ibu.
Pemain yang berposisi sebagai winger kiri ini mengawali kiprah sepak bolanya di tim muda Atletico Madrid pada usia 11 tahun.
Di Atletico, Garnacho naik tingkat dalam waktu cepat. Bahkan ia pernah bermain untuk tim U-19 Los Rojiblancos kendati baru berusia 15 tahun.
Bakatnya di usia muda itu terendus oleh Man United yang kemudian mendatangkannya pada Oktober 2020. Setan Merah berhasil mengalahkan Real Madrid dan Borussia Dortmund yang juga menginginkannya.
Sejak saat itu, Garnacho pun mulai membela tim muda Man United, dan mulai mencuri perhatian berkat gol solo run-nya ke gawang Everton U-18.
Gol solo run Garnacho itu membuat banyak orang teringat akan sosok Cristiano Ronaldo muda, yang sama-sama punya kecepatan, dribel menawan dan finishing yang apik.
Berkat aksi tersebut, Garnacho mendapat perhatian berlebih yang membuat Lionel Scaloni kala itu berani memanggilnya untuk bergabung dengan skuad utama Argentina.
Sebelum bergabung dengan Timnas Argentina, Garnacho diketahui pernah membela tim muda Spanyol, tepatnya Timnas Spanyol U-18.
Di Argentina, Garnacho memang belum tampil di tim utama. Namun dirinya pernah berseragam La Albiceleste saat membela tim U-20.
Dengan kata lain, Garnacho masih bisa memilih antara Argentina atau Spanyol sebagai negara yang ia wakili di pentas internasional. Terlebih dirinya sama sekali belum pernah tampil di tim utama.
[Penulis: Felix Indra Jaya]