Infografis
Suara.com - Penyerang sayap Timnas Indonesia U-23, Egy Maulana Vikri memuji kebijakan rotasi yang diterapkan sang pelatih, Shin Tae-yong di cabang sepakbola SEA Games 2021 Vietnam.
Egy menilai bahwa strategi Shin tersebut membuat para pemain Timnas U-23 dalam kondisi bugar di tengah rentetan pertandingan.
“Beberapa pemain bugar karena mendapatkan istirahat, baik yang bermain penuh maupun tidak,” kata pesepakbola 21 tahun asal Medan itu seperti dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (12/5/2022).
Hal itu membuat Egy tidak mempermasalahkan pergantian dirinya pada babak kedua laga Grup A sepakbola SEA Games 2021 kontra Timor Leste, Selasa (10/5/2022) lalu.
Ketika itu, Shin menarik keluar Egy pada babak kedua meski pemain klub Liga Slovakia, FK Senica tersebut mencetak gol sebelum turun minum. Pertandingan tersebut tuntas dengan skor 4-1 untuk kemenangan Indonesia.
![Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/10/81076-shin-tae-yong.jpg)
“Itu taktik pelatih. Saya harus mengikutinya karena mesti menjaga kondisi diri saya. Kami menyisakan dua pertandingan di grup yang harus dimenangkan,” ucap Egy.
Timnas U-23 berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup A, lantaran baru mendapatkan tiga poin dari dua laga.
Garuda Muda masih berpeluang untuk lolos ke semifinal jika meraih kemenangan pada dua laga pamungkasnya di Grup A, yakni saat bersua Filipina pada Jumat (13/5) dan Myanmar pada Minggu (15/5).
Untuk menundukkan Filipina, Egy menegaskan bahwa Timnas U-23 fokus ke diri sendiri.
Baca Juga: Jelang Lawan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Filipina Curhat Senasib dengan Timor Leste
“Kami harus bermain lebih fokus, jangan mengulangi kesalahan dan konsentrasi," tukas Egy Maulana.
