Suara.com - Direktur Olahraga Tokyo Verdy, Atsuhiko Ejiri mengungkapkan alasan mengapa timnya belum juga memberikan Pratama Arhan kesempatan debut. Dia menyebut, eks PSIS Semarang itu punya kelemahan dalam bertahan.
Sejak diresmikan sebagai pemain baru Tokyo Verdy pada Februari 2022 lalu, Pratama Arhan masih berjuang untuk mendapat kesempatan debut bersama klub Divisi Dua Liga Jepang (J2 League) itu.
Bahkan, nama Pratama Arhan tidak pernah masuk dalam daftar cadangan Tokyo Verdy di beberapa pertandingan terakhir.
Padahal, Pratama Arhan datang ke Tokyo Verdy dengan status sebagai pemain muda terbaik di Piala AFF 2022 setelah tampil cemerlang guna membantu timnas Indonesia jadi runner-up.
Terkini, Atsuhiko Ejiri buka suara terkait situasi Pratama Arhan. Dia menyebut pemain berposisi bek sayap kiri itu masih harus memperbaiki kemampuannya dalam bertahan.
"Tentu ada PR, di bagian bertahan ya," kata Ejiri dalam potongan video wawancara di channel YouTube J League Internasional, Rabu (11/5/2022).
Meski demikian, Ejiri tak menampik bahwa Pratama Arhan memiliki kemampuan menyerang yang baik. Akselerasi dan umpannya akan dibutuhkan Tokyo Verdy.
"Kecepatannya dan tenaganya untuk melaju, atau mengecoh lawan. Ya walau ada di dalam teknik tapi akurasi tendangannya juga cukup berpengaruh," beber Ejiri.
Dengan paket kemampuan seperti itu, Ejiri menyebut Pratama Arhan mungkin cocok bermain lebih ke depan di pos winger kiri.
Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas Indonesia U-23 vs Filipina di SEA Games 2021
"Saya pikir mungkin cukup bisa berperan sebagai penyerang sayap. Saya ingin mencoba mengeluarkan kemampuannya secara luas," jelas Ejiri.