Inter sepertinya hilang bensin, dua menit setelah gol pertama, Juventus kembali mencetak skor. Kali ini dari aksi Vlahovic.
Berawal dari situasi serangan balik cepat, Vlahovic berlari sendirian dan hanya ada Ambrosio yang mengawal, striker yang dibeli dari Fiorentina itu melepaskan tendangan keras, bola bisa diblok Handanovic tapi berbalik ke kaki Vlahovic, di percobaan kedua ia sukses menyarangkan bola dan gol! Juve berbalik unggul 2-1.
Setelah gol itu, Juventus justru mengendurkan serangan. Jadilah Inter balik menekan demi mengejar ketertinggalan.
Namun mental berbicara, Inter memang menjadi salah satu tim Eropa yang paling 'demen' kasih PHP ke lawan-lawannya.
Pelatih Simone Inzaghi melakukan sejumlah pergantian pemain. Inter langsung tancap gas, tak sejengkalpun memberikan ruang bagi para pemain Juventus balik menyerang.
Setelah lama mengurung pertahanan Juve, Inter akhirnya sukses menyamakan kedudukan. Berawal dari bola umpan Dumfries yang disambut umpan kepala Joaquin Correa, bola jatuh di kaki Lautaro Martinez, saat hendak menendang bola, di situ Leonardo Bonucci justru melakukan pelanggaran di kotak penalti dengan menarik Lautaro.
Tanpa ampun, wasit Paolo Valeri langsung menunjuk titik putih, penalti!. Hakan Calhanoglu yang maju sebagai eksekutor dengan dingin menendang bola menaklukan kiper Matia Perrin dan gol! skor sama kuat jadi 2-2.
Skor imbang itu berakhir menutup jalannya laga babak kedua. Maka, pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Inter yang sudah mendapatkan momentum menyamakan kedudukan tak mengendurkan serangan. Mereka terus tampil menekan, justru Juventus memilih bertahan dengan sesekali melakukan serangan balik dengan mengandalkan kecepatan Moratta dan Vlahovic.
Baca Juga: Agen Pastikan Lautaro Martinez Tidak akan Cabut dari Inter
Penalti! lagi-lagi Inter mendapatkan durian runtuh, mereka kembali menerima hadiah penalti setelah wasit meninjau video assistance referee atau VAR.