Pelatih Saddil Ramdani Lebih Jagokan Vietnam daripada Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021

Arif Budi Suara.Com
Senin, 09 Mei 2022 | 20:04 WIB
Pelatih Saddil Ramdani Lebih Jagokan Vietnam daripada Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021
Penyerang timnas Indonesia, Saddil Ramdani tengah berebut bola dengan penggawa Vietnam dalam matchday pertama Grup A SEA Games 2021 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat (6/5/2022) malam WIB. [Instagram/PSSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Saddil Ramdani di Sabah FC, Ong Kim Swee, lebih menjagokan Vietnam untuk menjadi juara SEA Games 2021 dibanding timnas Indonesia U-23.

Ong Kim Swee mengatakan bahwa Vietnam punya persiapan terbaik di SEA Games 2021 kali ini. Hal itu berbeda daripada timnas Indonesia U-23, Thailand, hingga Malaysia.

Pasalnya timnas Indonesia U-23 sempat mengalami beberapa masalah seperti pemain yang tak dilepas klubnya. Misalnya adalah Pratama Arhan yang absen karena tak mendapatkan izin dari Tokyo Verdy.

"Vietnam punya persiapan terbaik. Sementara Thailand, Singapura, Indonesia, dan Malaysia bermasalah dengan pemain yang tidak dilepas klubnya," ucap Ong Kim Swee dikutip dari New Straits Times pada Senin (9/5/2022).

Baca Juga: Bukti Lionel Messi Jadi Penyerang Paling Sial di 5 Liga Top Eropa

Pelatih Malaysia U-22, Ong Kim Swee. (Dok: New Straits Times/OSMAN ADNAN)
Pelatih Malaysia U-22, Ong Kim Swee. (Dok: New Straits Times/OSMAN ADNAN)

Sebelumnya tim yang dilatih oleh Ong Kim Swee, Sabah FC juga alot untuk melepaskan pemain timnas Indonesia U-23, Saddil Ramdani. Meski akhirnya dilepas, eks Persela Lamongan ini akan kembali lebih cepat dari tim skuad Garuda.

Pasalnya Saddil Ramdani hanya akan bermain dalam satu pertandingan bersama timnas Indonesia U-23, yakni melawan Vietnam kemarin. Setelah itu, ia harus kembali membela Sabah FC lagi.

Terlepas dari itu, Ong Kim Swee merupakan sosok yang akrab dengan kompetisi SEA Games. Sebab, ia pernah menukangi Malaysia dalam lima edisi ajang multi event negara Asia Tenggara ini.

Pelatih berusia 51 tahun ini menjadi pelatih Malaysia dari 2011 hingga 2019 lalu. Hasilnya ia meraih medali emas pada 2011 dan medali perak pada tahun 2017 lalu.

Baca Juga: Diambang Juara Liga Italia, Pioli Minta AC Milan Jaga Konsentrasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI