Suara.com - Reva Adi Utama resmi berpisah dengan Persebaya Surabaya. Meski demikian, menurut sang istri, Alya Nadira, suaminya seenarnya masih ingin berkostum Bajol Ijo.
Alya Nadira mengatakan bahwa manajemen tim berjuluk Bajol Ijo tersebut sangat profesional. Alasan itu membuat ia ingin Reva Adi untuk bertahan di Persebaya Surabaya.
"Kita masih mau banget berada di keluarga Persebaya. Masih cinta karena salah satu klub di Indonesia yang manajemennya sangat profesional," ucap Alya ketika ditemui bolatimes.com pada Jumat (22/4/2022).
Meski begitu, kesepakatan antara kedua belah pihak itu tak tercapai. Oleh sebab itu, karena sangat profesional Persebaya tetap menghormati keputusan Adi Reva begitupun sebaliknya.
Baca Juga: Reva Adi Utama Ungkap Alasan Sebenarnya Berpisah dengan Persebaya Surabaya
Alya Nadira menjelaskan tim berjuluk Bajol Ijo itu punya rencana yang kuat dan mengutamakan keberlangsungan klub. Maka dari itu, mereka tak jor-joran.
"Persebaya mengutakaman keberlangsungan klub. Jadi tidak cuma bisa mengontrak Reva mahal saja, tapi keberlangsungan tidak jelas. Mereka memikirkan bisa survive atau tidak," imbuh istri Reva Adi.
Reva Adi sendiri tak menampik bahwa dirinya ingin bertahan di Persebaya. Bahkan ia rela menolak tawaran klub ketika Liga 1 musim 2021/2022 masih berjalan.
"Sebelum liga selesai sudah banyak tim yang mau ngasih DP, tapi saya tidak mau terima uang itu. Saya bilang 'saya selesaikan dulu liga saya, baru bicara'."
"Saya tidak mau mencoreng profesionalitas saya juga, karena kontrak saya belum habis, tapi sudah terima uang dari klub lain. Saya tidak mau," jelas Reva Adi.
Baca Juga: Rans Cilegon FC Kembali Datangkan Pemain, Kali Ini Eks Kapten Persebaya Surabaya
Bisa membela Persebaya Surabaya, walau hanya satu musim, Reva Adi pun mengaku bangga. Ia bersyukur punya banyak pengalaman di sana dan membuka peluang di masa depan untuk kembali lagi.
"Saya sangat bangga sekali, sangat senang bisa berseragam Persebaya satu musim ini. Suatu kehormatan buat saya sendiri bisa main di tim besar seperti Persebaya. Saya sangat bersyukur punya pengalaman, dan suatu saat saya nggak tahu bisa kembali ke sana lagi. Dan saya berharap suatu saat bisa berseragam Persebaya lagi," tegasnya.