Suara.com - Reva Adi Utama mengungkap bahwa sebenarnya dirinya sudah sempat ditawari kontrak baru oleh manajemen Persebaya Surabaya. Namun, tak ada titik temu membuat kedua pihak akhirnya memilih berpisah.
Persebaya Surabaya ditinggal banyak pemainnya usai Liga 1 musim 2021/2022. Salah satunya adalah pemain kelahiran Makassar, Reva Adi Utama.
Ia sudah menyampaikan perpisahan dengan tim berjuluk Bajol Ijo lewat akun Instagram pribadinya pada 6 April lalu.
Pemain yang berposisi sebagai bek kiri tersebut mengatakan bahwa dirinya sempat ditawari kontrak baru oleh Persebaya, tapi memang negosiasi atau pembicaraannya tidak tercapai antara kedua belah pihak.
Baca Juga: Rans Cilegon FC Kembali Datangkan Pemain, Kali Ini Eks Kapten Persebaya Surabaya
"Sudah sempat (disodori kontrak baru), tapi yang namanya negoasiasi dinamis. Maksudnya kita bicara untuk win win solution. Saya kasih keputusan, mereka kasih keputusan Jadi kita menyampaikan kebutuhan kita. Normal-normal saja di dunia profesional soal negosiasi. Jadi yang tidak pas atau pas ya ada di negosiasi itu. Untuk sekarang kita punya keputusan masing-masing," jelas Reva Adi ketika ditemui bolatimes.com pada Jumat (22/4/2022).
Kendati tidak menemui kesepakatan dalam negosiasi pemain berusia 25 tahun ini mengatakan bahwa dirinya dengan tim berjuluk Bajol Ijo mengaku tidak punya masalah atau konflik.
"Yang jelas kita tidak ada masalah, tidak ada konflik sama sekali. Mereka (Persebaya) sangat terstruktuk," sambun eks PSM Makassar tersebut.
Lebih lanjut, istri sekaligus manajer Reva Adi yang bernama Alya Nadira menyampaikan tak ada titik temu negosiasi tersebut karena alasan dua pihak sama-sama kuat.
"Tidak ada titik temunya itu karena alasannya mereka (Persebaya) kuat, alasannya kita juga kuat. Jadi sama-sama kuat," ucap Alya.
Baca Juga: Dilepas Persija, Salman Alfarid Langsung Gabung Persebaya Surabaya
Kini Reva Adi Utama masih belum memiliki klub baru. Namun, sudah banyak tim-tim Liga 1 yang coba menghubunginya untuk menjalin kesepakatan.