Infografis
Suara.com - Bek sayap Liverpool, Trent Alexander-Arnold mengaku tak khawatir dengan penurunan performa yang ditunjukkan rekan satu timnya, Mohamed Salah dalam beberapa pekan terakhir.
Menurut Trent Alexander-Arnold, Mohamed Salah masih seorang pemain top kendati saat ini tengah mengalami kesulitan di mana dia tidak mencetak gol dalam delapan pertandingan beruntun.
Trent Alexander-Arnold menyebut kritik yang dilayangkan terhadap Mohamed Salah akhir-akhir ini terasa tak adil. Pasalnya, di atas lapangan, striker asal Mesir itu masih menjadi pilar kunci Liverpool.
“Saya pikir itu tidak adil. Level yang dia dapatkan sendiri juga, dia semacam korban dari kesuksesannya sendiri," kata Trent Alexander-Arnold dikutip dari Goal Internasional, Senin (18/4/2022).
Baca Juga: Pep Guardiola Masih Pertahankan Zack Steffen meski Buat Kesalahan Fatal
Salah hanya mencetak satu gol dalam 12 penampilan terakhirnya, tetapi untuk sementara masih menjadi pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2021/2022 dengan 20 gol, unggul tiga gol dari penyerang Tottenham Hotspur Sonn Heung-min (17 gol).
![Fullback Liverpool, Trent Alexander-Arnold. [PAUL ELLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/31/24829-trent-alexander-arnold.jpg)
Secara keseluruhan, Mohamed Salah telah mengemas 153 gol dari 244 pertandingan untuk Liverpool. Dia menjadi salah satu puzzle dari kebangkitan The Reds yang sempat puasa gelar liga selama kurang lebih 30 tahun.
“Dia masih pencetak gol terbanyak, dia satu di belakang saya dalam hal assist dan orang-orang mengatakan dia memiliki performa yang buruk?! Dia juga hampir menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Champions," kata Arnold.
“Apa yang telah dia lakukan untuk kami selama lima musim terakhir sangat luar biasa. Dengar, tidak adil bagi orang-orang untuk mengatakan dia sedang melalui masa yang buruk."
“Kami semua memiliki keyakinan bahwa dia akan mencetak gol untuk kami. Hanya masalah waktu sebelum dia memasukkannya ke gawang lagi.”
Terlepas dari menurunya performa, masa depan Mohamed Salah tengah dispekulasikan menyusul negosiasi perpanjangan kontrak yang tak kunjung menemui titik temu. Kontrak eks Basel itu di Anfield akan berakhir pada 2023 mendatang.
