Suara.com - Pemain keturunan Indonesia, Shayne Pattynama, mengungkap kesannyausai bertemu Exco PSSI, Hasani Abdulgani. Ia merasa terapresiasi karena bersedia menemui dirinya di Belanda untuk memproses naturalisasi.
Hasani Abdulgani telah membagikan postingannya ketika jumpa Shayne Pattynama bersama ibunya di Belanda. Untuk mengadakan pertemuan ini, pemain berusia 23 tahun itu harus menempuh perjalanan jauh.
Pasalnya pertemuan itu terjadi di Belanda, sedangkan Pattynama kini bermain di Norwegia. Kendati demikian, ia tak pikir panjang untuk ke Negeri Kincir Angin tersebut demi bertemu perwakilan PSSI.
Pemain yang merumput di Viking FK ini lalu mengapresiasi undangan Hasani Abdulgani untuk bertemu. Pattynama mengucapkan terima kasih yang diunggah via Instagram Stories miliknya.
Baca Juga: Jumpa Exco PSSI, Giliran Shayne Pattynama Pamer Jersey Timnas Indonesia
"Terima kasih sudah menemuiku! @hasaniabdulgani @hamdan.hamedan," tulis Shayne Pattynama dalam narasi postingannya.
Dalam pertemuan itu, pemain yang kini masih berpaspor Belanda tersebut mendapatkan hadiah jersey timnas Indonesia. Bahkan, ia juga menandatangani sebuah dokumen.
Sementara itu, Hasani Abdulgani tidak hanya menemui Shayne Pattynama. Exco PSSI itu juga sudah bertemu Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Dengan agenda ini, maka tiga pemain keturunan ini semakin dekat untuk membela timnas Indonesia. Memang ketiga pemain ini diharapkan bisa memperkuat skuad Garuda secepatnya.
Sebab, Jordi Amat dkk bakal menjadi tambahan yang bagus untuk tim asuhan Shin Tae-yong menatap Kualifikasi Piala Asia 2023 mendatang karena Timnas Indonesia akan bersaing dengan negara kuat, yaitu Yordania, Kuwait, dan Nepal.
Baca Juga: Shin Tae-yong Cuma Bawa 20 Pemain Timnas Indonesia U-23 ke SEA Games, 9 Bakal Dicoret