Suara.com - Gawang Liverpool dijebol tiga kali oleh tamunya, Benfica saat kedua tim bermain imbang 3-3 dalam laga leg kedua perempatfinal Liga Champions di Anfield, Inggris, Kamis (14/4/2022) pagi WIB.
Meski gawang Liverpool banyak kebobolan kali ini, sang pelatih, Jurgen Klopp rupanya tak gusar. Terlebih mungkin karena The Reds berhasil lolos ke semifinal Liga Champions 2021/2022 berkat keunggulan agregat 6-4 atas Benfica.
Klopp sendiri hari ini memang melakukan beberapa rotasi pemain. Ini setelah Liverpool memulai leg kedua ini dengan keunggulan agregat 3-1 usai pekan lalu menang di Portugal pada leg pertama.
Bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk misalnya, yang tidak main alias cuma duduk di bangku cadangan sepanjang laga.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Usai Liverpool Singkirkan Benfica di Liga Champions
Tanpa jenderal di pertahanannya itu, pertahanan Liverpool seperti rapuh. Jebakan offside yang jadi senjata rahasia The Reds beberapa kali ditembus.
Menurut Klopp, performa lini belakang Liverpool terbilang wajar karena kuartet Joe Gomez, Joel Matip, Ibrahima Konate, dan Kostas Tsimikas baru bermain bersama untuk pertama kalinya musim ini sebagai unit di sektor pertahanan The Reds.
"Satu hal yang kami tahu adalah memang sulit bermain dengan lini belakang yang tidak pernah turun bersama. Anda kehilangan pemain seperti Virgil, maka hal ini wajar terjadi. Bukan masalah besar," ucap Klopp santai menanggapi timnya diberondong tiga gol oleh Benfica.
"Benfica tak patah semangat dan terus mencoba. Kami tak maksimal, tapi yang penting kami tetap berhasil lolos meski melakukan beberapa perubahan. Ya, okelah," tukas pelatih asal Jerman itu.
Di semifinal Liga Champions 2021/2022 sendiri, Liverpool akan menghadapi tim kuda hitam asal Spanyol, Villarreal yang musim lalu sukses menjuarai Liga Europa.
Baca Juga: Jadwal Semifinal Liga Champions: Liverpool vs Villarreal, Real Madrid vs Manchester City