Infografis
Suara.com - Bayern Munich akan menjamu Villarreal pada pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions 2021/2022 di Allianz Arena, Munich, pada Rabu (13/4/2022) dini hari WIB. Berikut fakta - fakta menarik jelang duel Bayern Munich vs Villarreal.
Bayern Munich menatap laga ini dengan tekanan hebat setelah secara mengejutkan takluk 0-1 ketika melawat ke markas Villarreal dalam pertandingan leg pertama perempat final pekan lalu.
Julian Nagelsmann tak menampik bahwa Bayern Munich bermain buruk pada leg pertama dan pantas kalah dari lawannya. Dia pun berjanji Die Roten akan menebus dosa di Allianz Arena.
Meski demikian, pelatih Unai Emery percaya bahwa tim Kapal Selam Kuning punya kualitas untuk bisa menyakiti Bayern Munich pada leg kedua.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Mentahkan Mind Games Thomas Tuchel Jelang Real Madrid vs Chelsea
Berikut fakta - fakta menarik jelang duel Bayern Munich vs Villarreal seperti dihimpun dari berbagai sumber:
- Bayern telah lolos ke fase gugur Liga Champions setelah kalah tandang di leg pertama pada tiga kesempatan sebelumnya. Selain itu, di kompetisi pendahulunya Piala Eropa, Munich membalikkan kekalahan di leg pertama sebanyak empat kali.
- Bayern telah memenangkan 12 dari 13 pertandingan kandang terakhir mereka di Liga Champions (M12 S0 K1). Kekalahan 3-2 melawan Paris Saint-Germain di perempat final musim lalu adalah satu-satunya pengecualian.
- Pemain Terbaik FIFA Robert Lewandowski sangat suka mencetak gol di Allianz Arena. Delapan dari 12 gol pemain Polandia ini di Liga Champions musim ini tercipta dalam empat pertandingan kandang - termasuk dua hat-trick dan dua gol.
- Villarreal hanya menang 4 kali dalam 13 laga tandang terakhirnya di Liga Champions, termasuk kualifikasi (M4 S4 K5). Sementara dari 7 laga terakhirnya di semua kompetisi, Villarrreal cuma menang 3 kali.
- Sementara dalam 22 laga tandang yang sudah mereka mainkan di semua kompetisi musim ini, Villarreal cuma menang 8 kali. (M8 S5 K9). Villarreal juga selalu kalah tanpa bisa mencetak gol dalam 2 laga tandang terakhirnya di semua kompetisi.
