Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengungkapkan alasan di balik berakhirnya kerja sama antara tim Maung Bandung dan pemain naturalisasi asal Argentina, Esteban Vizcarra.
Setelah tiga musim menjalin kebersamaan, Persib dan Esteban memutuskan untuk mengakhirinya pada akhir pekan kemarin.
Persib dan Vizcarra sepakat tak melanjutkan kerja sama untuk Liga 1 musim depan.
Persib dan Vizcarra memulai kerja sama pada musim 2019. Bersama Persib, pemain naturalisasi asal Argentina tersebut sudah bermain selama 3.024 menit dalam laga resmi.
Baca Juga: 5 Pesepakbola Asing yang Jadi Mualaf setelah Berkarier di Indonesia
Berakhirnya kerja sama memuat sang pemain bukan lagi bagian dari skuad Pangeran Biru, terutama untuk kompetisi di musim 2022/2023.
Durasi kontrak pemain yang menggunakan nomor punggung 10 tersebut bersama Persib memang telah habis bersamaan dengan berakhirnya kompetisi musim ini.
Persib dan Vizcarra bersepakat untuk tidak melanjutkan kerja sama untuk kebaikan dua belah pihak.
Bagi Robert Alberts, ia terpaksa merelakan Vizcarra pergi meninggalkan Persib semata-mata demi menjaga regenerasi pemain.
Sejumlah pemain yang lebih muda mulai menunjukkan kemampuannya mengemban tugas yang biasa dilakukan oleh Vizcarra.
Baca Juga: Persib Bandung Resmi Lepas Esteban Vizcarra
"Soal Esteban Vizcarra, kami tidak memberinya penawaran kontrak baru. Saya pikir, ada pemain lainnya di dalam tim yang sudah memasuki usianya untuk bisa menempati posisi tersebut," kata pelatih asal Belanda tersebut seperti dimuat AyoBandung --jaringan Suara.com.
Robert mengatakan proses regenerasi pemain di dalam tim merupakan hal yang biasa terjadi di setiap tim di seluruh dunia. Persib sebagai sebuah tim sepakbola pun harus mampu menjaga kualitasnya agar tetap bisa meraih prestasi terlepas dari siapapun pemain di dalamnya.
"Ini sebuah hal yang normal di dalam sepakbola. Ketika pemain sudah mulai menua, tentu Anda perlu mencari pemain lain yang lebih muda," tukasnya.