Infografis
Suara.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola sampai harus turun tangan dengan masuk ke lapangan untuk melerai pertikaian yang terjadi antaran Jack Grealish dan beberapa pemain Atletico Madrid.
Duel Manchester City vs Atletico Madrid dalam leg pertama perempat final Liga Champions di stadion Etihad, Rabu (6/4/2022) dini hari WIB sempat memanas jelang berakhirnya pertandingan.
Melansir Daily Star, Rabu (6/4/2022), Jack Grealish tak terima dengan perlakuan Angel Correa yang menendang bola ke arahnya beberapa saat ketika dia jatuh di dekat pinggir lapangan.
Bola itu kemudian memantul dari kaki pemain timnas Inggris sebelum menghantam wajahnya, dan Jack Grealish lompat beridiri dengan kemarahan.
Para pemain Atletico Madrid kemudian menyerbunya, hingga Pep Guardiola harus turun melerai percikan perkelahian itu dan mengamankan Jack Grealish yang selama pertandingan memang bikin 'emosi' lawan.
Grealish baru tampil pada menit ke-68, tetapi dia secara luar biasa menjadi pemain yang paling banyak di langgar dalam laga itu yakni lima kali sebagaimana merujuk data Squawka.
Tindakkan Pep Guardiola dinilai tepat mengingat Grealish begitu marah dan kemungkinan tak bisa menahan emosinya yang bakal merugikan tim seperti menerima kartu kuning atau merah.
Dalam prosesnya, bukan hanya Guardiola yang masuk ke lapangan, bos Atletico Madrid Diego Simeone juga turut mendatangi tempat terjadinya huru-hara itu.
Namun, juru taktik asal Argentina yang biasanya kasar memutuskan untuk bertindak bijak dan membantu melerai pertikaian itu.
Baca Juga: Atletico Madrid Dibungkam Man City, Diego Simeone Akui Kena Gocek Taktik Pep Guardiola
Correa sendiri menerima kartu kuning atas tindakannya dan hanya itu, untungnya.
Dalam laga ini, Manchester City berhasil keluar sebagai pemenang setelah bekerja keras membongkar taktik ultra defensif yang diterapkan Atletico Madrid.
City menang 1-0 berkat gol semata wayang Kevin De Bruyne pada menit ke-70 yang lahir berkat kerja sama dengan wonderkid asal Inggris, Phil Foden.
