Suara.com - FK Senica, klub yang dibela dua pemain Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman, benar-benar kekurangan uang. Terkini situs web resmi mereka ditutup karena belum bayar.
Sebagaimana diketahui, FK Senica sebelumnya dikabarkan telah mengalami krisis finansial. Hal itu pun memengaruhi operasional tim.
Salah satu yang harus dikorbankan, yaitu kini situs web resmi mereka yang beralamatkan fksenica.eu. Ketika mengunjungi situs tersebut, tertulis pengumuman tentang penutupan laman resmi klub Slovakia tersebut.
"Situs web esmi fksenica.eu telah ditutup karena klub belum membayar tagihan untuk operasi mereka sejak Februari 2022," dilansir dari situs FK Senica, Selasa (29/3/2022).
"Sayangnya tidak ada seorang pun dari manajemen klub yang berkomunikasi dengan kami. Jadi untuk pertama kalinya dalam dua puluh tahun sejarah perusahaan, kami terpaksai memakai cara ini," tulis dari pihak pengurus situs tersebut.
Dalam pengumuman itu, jika ingin pengoperasian situs web berjalan kembali, maka setidaknya FK Senica harus membayar 400 euro.
Sementara itu, menurut laporan ports.aktuality pada Jumat (11/3/2022), FK Senica disebut sudah tak membayarkan gaji para pemain, termasuk Egy dan Witan. Parahnya operasional juga ditanggung oleh uang sang pemain sendiri.
"Menurut sumber kami yang mengetahui kondisi FK Senica, pemilik memberi tahu pada hari Selasa bahwa klub tidak lagi membiayai. Pemain tidak akan menerima euro sampai akhir musim," tulis laporan itu.
"Mereka harus melakukan perjalanan dengan mobil sendiri di laga tandang dengan biaya sendiri. Mereka tidak menerima tunjangan tempat tinggal atau makanan," imbuhnya.
Saat ini, FK senica sedang bertarung di Relegation Round. Mereka berada di posisi kedua dengan perolehan 30 poin dari 25 pertandingan dan hanya terpaut satu angka dari Trencin yang ada di atasnya.