Suara.com - Timnas Argentina berhasil meraih poin penuh ketika menjamu Venezuela dalam matchday ke-17 Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan (CONMEBOL), Sabtu (26/3/2022) pagi WIB.
Dalam pertandingan di Estadio Alberto J. Armando, Buenos Aires, timnas Argentina menghancurkan tim tamu dengan skor telak 3-0.
Gol-gol timnas Argentina dalam laga ini dicetak Nicolas Gonzalez (34'), Angel Di Maria (79'), dan Lionel Messi (82').
Kemenangan ini tak mengubah posisi timnas Argentina yang sudah lolos ke Piala Dunia 2022 di peringkat kedua klasemen dengan koleksi 38 poin dari 16 laga, terpaut empat poin dari Brasil di puncak klasemen.
Baca Juga: Italia Gagal ke Piala Dunia 2022, Roberto Mancini Bingung Harus Berkata Apa
Sementara bagi Venezuela, kekalahan ini memastikan mereka mengakhiri Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan di dasar klasemen.
Venezuela untuk sementara mengoleksi 10 poin dari 17 pertandingan. Di sisa satu pertandingan, mereka sudah tak mungkin menyalip Bolivia yang duduk di peringkat kesembilan dengan koleksi 15 poin dari 17 laga.
Timnas Argentina langsung tampil menyerang sejak peluit tanda kick-off dibunyikan wasit. Lionel Messi, Joaquin Correa, hingga Rodrigo de Paul bahu membahu membangun serangan.
Pada menit ke-31, Argentina mendapat keuntungan di mana seorang pemain Venezuela terkena handball di kota penalti. Meski demikian, wasit tak menggubrisnya.
Wasit Kevin Ortega pada akhirnya meninjau video assistant referee (VAR) untuk mengulas keputusannya. Hasilnya tetap sama, tak ada penalti untuk Argentina.
Baca Juga: Beda dengan Presiden Arema FC, 6 Pesepak Bola Ini Punya Jet Pribadi Sungguhan
Empat menit pasca insiden tersebut, timnas Argentina benar-benar sukses membuka keunggulan. Gol pembuka timnas Argentina dicetak oleh Nicolas Ivan Gonzalez pada menit ke-34.
Rodrigo de Paul mengumpan pada Gonzalez di dalam kotak penalti dan dia menembakkan bola ke arah sudut kanan bawah yang tak mampu diamankan kiper Wuilker Farinez. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Argentina tetap tampil dominan. Lionel Messi mendapat kesempatan mencetak gol lewat tendangan bebas pada menit ke-53.
Namun, tembakan penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu masih bisa diamankan penjaga gawang Wuilker Farinez.
Semenit berselang, giliran Venezuela yang menebar ancaman. Josef Martinez menyambut sebuah umpan crossing akurat, namun sundulan kerasnya tak menemui sasaran.
Argentina mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol kedua pada menit ke-61. Alexis Mac Allister menerima sebuah crossing di dalam kotak penalti dan berhasil menemukan ruang kosong untuk menembak. Sayang usahanya kali ini tidak akurat, bola melebar ke kanan gawang.
La Albiceleste --julukan timnas Argentina-- akhirnya berhasil mendapatkan gol kedua pada amenit ke-79.
Angel Di Maria mencatatkan namanya di papan skor setelah mengonversi umpan di batas kotak penalti dan melepaskan tendangan lob brilian yang melampaui kiper untuk kemudian masuk ke gawang yang kosong.
Hanya tiga menit pasca gol kedua, Argentina kembali mencetak gol untuk unggul 3-0. Kali ini, Lionel Messi mencatatkan namanya usai melakukan kerjasama apik dengan Di Maria.
Angel Di Maria berada pada posisi menembak yang bagus tetapi memilih untuk memberikan operan kepada Messi yang berdiri lebih bebas.
Lionel Messi menerima bola dengan baik dan lalu menaklukan kiper lewat sebuah tembakan akurat yang masuk ke sudut kanan bawah gawang. Skor 3-0 pun bertahan hingga bubaran.