Suara.com - Tak lama lagi umat Islam di seluruh dunia akan menjalankan ibadah puasa Ramadan, tidak terkecuali Pratama Arhan yang baru bergabung dengan tim kasta kedua Liga Jepang alias J2 League, Tokyo Verdy.
Menjalani ibadah puasa di Jepang menjadi pengalaman baru bagi Pratama Arhan.
Kompetisi sepak bola Jepang juga tengah bergulir. Berbeda dengan di Indonesia sudah selesai ketika memasuki Ramadan.
Meski demikian, sebagai muslim, Arhan mengatakan akan mencoba tetap menjalankan puasa. Namun, jika tidak memungkinkan pemain 20 tahun itu bakal menggantinya saat ada kesempatan.
Baca Juga: Tokyo Verdy Tertarik Datangkan Pemain Indonesia Lagi, Siap Datang Langsung
"Kalau untuk puasa, kan saya umat muslim dan saya wajib untuk puasa. Tapi semisal kalau ada pertandingan atau cuaca dan kondisi saya tidak memungkinkan puasa, mungkin saya juga tidak akan puasa," kata Arhan saat konferensi pers virtual, Jumat (25/3/2022).
"Tapi itu (puasa), kan bisa diganti waktu selesai lebaran. Jadi lihat nanti bagaimana," sambungnya.
Duta Besar Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi menambahkan Arhan bisa tetap menjalani puasa jika memang memungkinkan. Jika tidak, bisa diganti di lain hari.
"Apabila dalam situasi yang sangat penting, maka seseorang bisa meninggalkan puasa tetapi dengan mengganti puasanya di waktu yang akan datang. Jadi tadi disampaikan kalau ada pertandingan atau ada latihan yang tak bisa ditinggalkan itu bisa meninggalkan puasa," ujar Akhmadi.
Seperti diketahui, Arhan diikat kontrak dua musim oleh Tokyo Verdy. Arhan diboyong Tokyo Verdy dari PSIS Semarang.
Baca Juga: Tokyo Verdy Jamin Makanan untuk Pratama Arhan Halal