Suara.com - Pelatih Shin Tae-yong nampak sangat serius meningkatkan fisik dan mental pemain-pemain Timnas Indonesia U-19. Terbukti, Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan disuruh berlatih dengan medan berbukit, Senin (21/2/2022).
Shin Tae-yong punya tujuan menerapkan latihan ini. Bukan untuk meningkatkan kecepatan, melainkan melawan rasa lelah.
Sebelum latihan yang dijalani di bukit, tim Merah Putih sebenarnya sudah berlatih cukup berat sejak Sabtu (19/3/2022). Selain itu, mereka juga berlatih virtual selama tujuh hari bersamaan dengan berlangsungnya karantina kesehatan.
"Larinya bukan cepat, ini sangat bagus untuk kalian, ada turunan dan tanjakan, ada pelatih juga di depan yang akan pimpin kalian," kata Shin Tae-yong kepada anak asuhnya dikutip dari kanal YouTube PSSI.
Baca Juga: Cuaca Dingin dan Latihan Berat Timnas U-19 di Korsel Bukan Masalah bagi Ronaldo Kwateh
“Nanti kalian akan merasakan dua atau tiga hari kemudian stamina akan naik, walau capek harus lawan,” sambung pelatih 51 tahun itu.
Seperti diketahui, skuat Garuda Nusantara --julukan Timnas Indonesia U-19-- saat ini tengah melakoni training camp (TC) di Korea Selatan hingga pertengahan April mendatang.
Selama di Negeri Ginseng, mereka tidak hanya berlatih. Setidaknya Timnas U-19 akan melahap sembilan pertandingan persahabatan salah satunya melawan Korea Selatan U-20.
Shin Tae-yong ingin para pemain timnas punya mental baja dari TC ini. Selain cuaca yang dingin, lawan uji tanding dianggap cocok buat meningkatkan kemampuan pemain.
"Saya sengaja pilih Korea Selatan karena untuk meningkatkan mental pemain. Saya tahu Korea seperti apa jadi saya ingin meningkatkan mental walau cuaca dingin di sini. Pemain juga harus lawan untuk kuatkan fisik dan mental," pungkasnya.
Baca Juga: Jelang Uji Tanding Pertama di Korsel, Timnas Indonesia U-19 Dilanda Kelelahan