Suara.com - Timnas Indonesia U-19 menjalani training camp (TC) di Korea Selatan (Korsel) dalam kondisi cuaca yang sangat dingin. Tidak hanya itu, pelatih Shin Tae-yong 'tanpa ampun' memberikan materi berat kepada Ronaldo Kwateh dan kolega.
Adapun pemusatan latihan ini sudah dimulai sejak Sabtu (19/3/2022) lalu. Sebelum itu, skuad Garuda Nusantara juga menjalani latihan virtual selama tujuh hari bersamaan dengan karantina kesehatan.
Cuaca dingin dan materi sangat berat ternyata bukan masalah bagi salah satu pemain Timnas Indonesia U-19, Ronaldo Kwateh.
Penyerang belia Madura United ini mengaku ia dan semua pemain Timnas U-19 lainnya mampu mengikuti latihan dengan baik dan menjalani materi yang diminta staf pelatih.
Baca Juga: Jelang Uji Tanding Pertama di Korsel, Timnas Indonesia U-19 Dilanda Kelelahan
"Kemarin Sabtu sudah mulai latihan. Kami beradaptasi dengan baik di sini. Cuaca sangat dingin, tetapi kami bisa berlatih dengan baik," kata Ronaldo di YouTube PSSI TV.
"Kami sudah lakukan cross country. Kami lari dan itu sangat baik buat kami. Pada sore hari di lapangan menggunakan bola, dan malam weight training atau gym," sambungnya.
Terdekat, skuad Garuda Nusantara akan menjalani uji tanding melawan Yeongnam University, Selasa (22/3/2022) waktu setempat. Selepas itu, TC akan pindah ke Kota Daegu yang juga berada di Provinsi Gyeongsangbuk-do.
Di sana ada sejumlah laga uji tanding juga, salah satunya menghadapi Timnas Korea Selatan U-20 pada 25 dan 29 Maret. Adapun TC ini merupakan program persiapan jelang Piala Dunia U-20 23 Indonesia.
Baca Juga: Bawa Timnas Indonesia U-19 TC di Kampung Halamannya, Shin Tae-yong Punya Dua Alasan