Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sudah mulai menyusun rencana bergulirnya Liga 1 musim depan. Mengingat padatnya agenda internasional, Liga 1 akan dimulai lebih awal.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan Liga 1 mungkin bisa dimulai pada Juli 2022. Diharapkan nantinya bisa selesai sebelum bulan puasa tahun depan.
Selain itu, LIB perlu menyesuaikan jadwal dengan beberapa event internasional yang ada pada 2023. Seperti SEA Games, Piala Dunia, hingga FIFA Matchday.
"Harapannya, sih di bulan Juli 2022, karena banyak event juga ini, ada SEA Games, ada Piala Dunia, ada FIFA International Match. Jadi kami ingin mulai lebih awal agar jadwalnya bisa beres sebelum Ramadhan tahun depan," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi awak media.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Skenario agar Persipura Terhindar dari Jurang Degradasi Liga 1 2021-2022
"Kan kalau kaya sekarang kita jadwal padat karena terlambat start, kita mulainya Agustus 2021 akhir. Makanya kita bakal fleksibel, apalagi nanti ada Piala Dunia, biasanya sih kalau ada Piala Dunia berhenti. Jadi kita coba mulai lebih awal," terangnya.
Selain itu, LIB berencana mengembalikan format kompetisi seperti semula yaitu home anda away. Namun semuanya tergantung dari situasi dan kondisi pandemi Covid-19.
"Kalau normal kita pengen home-away, soalnya nanti kalau sudah bisa ada penonton, klub-klub juga bisa menghadirkan penonton," pungkasnya.
Sebagai informasi, BRI Liga 1 kini sudah memasuki pekan ke-31 yang artinya tinggal menyisakan tiga pertandingan lagi. Bali United dan Persib Bandung kini sedang bersaing memperebutkan gelar juara.
Baca Juga: Kalah Telak dari Madura United, Pelatih Persija Merasa Bersalah