Suara.com - Duel Manchester United vs Atletico Madrid akan tersaji dalam pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions malam ini, Rabu (16/3/2022) pukul 03.00 WIB. Ini akan jadi pertarungan antara dua tim dengan serangan balik mematikan.
Baik Manchester United maupun Atletico Madrid sama-sama memiliki kans besar untuk melaju ke perempat final mengingat kedua tim bermain imbang 1-1 di leg pertama.
Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick percaya diri Setan Merah bisa meraih hasil positif di depan publik Old Trafford.
Meski demikian, dia menegaskan bahwa Atletico Madrid bukanlah tim sembarangan. Los Rojiblancos memiliki pertahanan rapat dengan orientasi bermain dengan serangan balik.
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini: Man United vs Atletico Madrid Live di SCTV
“Ini sangat penting, terlebih lagi melawan tim seperti Atletico, yang tidak keberatan tim lain menguasai bola dan dalam lima pertandingan terakhir mereka menguasai bola kurang dari 50%," ujar Rangnick dikutip dari laman resmi Man United.
Merujuk data WhoScored, apa yang disampaikan Ralf Rangnick terbukti tepat. Atletico Madrid adalah tim dengan torehan gol terbanyak dari skema serangan balik di Liga Spanyol musim ini.
Tercatat, mereka telah mencetak enam gol lewat skema tersebut dari total 52 gol yang dikemas dari 28 pertandingan La Liga musim ini.
Meski mewaspadai serangan balik Atletico Madrid, Manchester United asuhan Ralf Rangnick nyatanya juga merupakan tim yang pandai menggunakan skema itu.
Masih menyitat data WhoScored, Manchester United merupakan tim kedua di bawah Leeds United dengan jumlah gol terbanyak dari skema serangan balik di Liga Inggris, yakni enam.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Man United vs Atletico Madrid, Rangnick Berharap Ronaldo Jadi Juru Selamat Setan Merah
Statistik itu disadari oleh pelatih Atletico, Diego Simeone. Dia memprediksi laga dini hari nanti akan jadi sajian pertarungan serangan balik antara kedua tim.
"Karakteristik permainan yang kami miliki dapat berubah, mereka juga memiliki serangan balik, kami dapat menunggu dan menggunakan serangan balik yang kami miliki, atau hanya menunggu,” kata Diego Simeone dikutip dari Marca.
“Ini akan menjadi permainan dinamis dalam durasi yang lama di stadion yang sangat fantastis,” tambahnya.
Simeone menyebut kualitas lini tengah akan sangat menentukan di laga ini. Karakteristik kedua tim yang sama-sama fasih menekan lawan akan membuat sektor gelandang punya peran krusial untuk meraih kemenangan.
“Ketika tim menghadapi tekanan intens, itu menciptakan kesulitan, karena karakteristik yang mereka dan kami miliki, saya membayangkan permainan dengan dinamika, dengan perubahan dan tekanan tinggi,” ujar Simeone.
“Maka kami juga akan mencoba memanfaatkan serangan balik,” pungkasnya.