Suara.com - Timnas Indonesia U-19 sudah berada di Korea Selatan sejak 12 Maret 2022. Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan bakal menjalani training camp di sana sampai dengan 15 April mendatang.
Namun, sebelum itu skuad Garuda Nusantara --julukan Timnas Indonesia U-19-- diharuskan menjalani karantamina kesehatan selama tujuh hari. Hal ini sesuai dengan aturan yang diterapkan pemerintah setempat untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.
"Selama 7 hari karantina, Timnas Indonesia U-19 tetap menjalani latihan secara virtual mulai pukul 10.00 waktu setempat setiap harinya. Latihan dipimpin oleh asisten pelatih Shin Sang-gyu," tulis pernyataan PSSI dikutip dari laman resminya.
Selama menjalani TC di Korea Selatan, tim Merah Putih tidak hanya berlatih. Ada sejumlah partai uji tanding yang sudah dijadwalkan.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Disebut Bisa Diperkuat Pemain Keturunan, Bek Almere City Beri Kode
Salah satunya adalah melawan Timnas Korea Selatan U-20 pada 25 dan 29 Maret 2022. Selain itu, tim asuhan Shin Tae-yong ini juga bakal melawan tim lokal serta klub sepakbola Universitas.
Adapun Timnas Indonesia U-19 sedang dipersiapkan untuk menghadapi Piala Dunia U-20 2023. Seperti diketahui Indonesia menjadi tuan rumahnya.
"Uji coba melawan Korea Selatan U-19 sangat penting buat kami. Jadi, uji coba kali ini sudah dipersiapkan oleh coach Shin Tae-yong," kata asisten pelatih Timnas U-19, Choi In-cheol beberapa waktu lalu.
"Kami juga akan melawan tim-tim universitas yang pernah menjadi juara. Jadi tim berkualitas. Juga ada tim-tim profesional yang bakal dilawan kami. Ini akan menjadi fondasi yang baik buat tim ini," pungkas pelatih 50 tahun itu.
Baca Juga: 3 Alasan Marc Klok Memang Cocok Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2022