Suara.com - Melihat kembali deretan tekel paling brutal yang pernah terjadi di sepak bola, di mana salah satunya membuat karier ayah Erling Haaland, Alf-Inge Haaland, tamat.
Tekel atau tackling merupakan salah satu teknik bertahan yang ada dalam sepak bola. Tekel biasanya digunakan untuk merebut bola dari lawan atau sekadar untuk menghentikan pergerakan lawan.
Pada umumnya, tekel akan dilakukan oleh seorang pemain saat pemain tersebut mati langkah. Agar pemain lawan tak melewatinya lebih jauh lagi, tekel pun menjadi jawaban.
Hanya saja, untuk melakukan aksi tekel ini diperlukan perhitungan yang matang. Salah sedikit saja dalam mengambil momen untuk melakukan tekel, seorang pemain akan bisa dikenai pelanggaran dan kartu.
Aksi tekel pun kerap dipandang berbahaya. Karena tekel yang salah, bisa saja membuat pemain harus menderita cedera parah.
Sebagai contoh seperti apa yang dilakukan bek Leeds United, Pascal Struijk saat melakukan tekel ke arah wonderkid Liverpool, Harvey Elliott.
Terlihat dalam tayangan ulang, bek berdarah Indonesia ini terlihat melakukan tekel berbahaya. Gerakan tekelnya itu membuat kaki Elliott terjepit sehingga mengalami engkelnya terkilir parah.
Tekel Pascal Struijk itu pun menjadi contoh sebuah tekel yang salah dan bisa saja menghancurkan karier Elliott yang baru seumur jagung.
Berbicara soal tekel, dalam dunia sepak bola banyak tekel-tekel brutal yang terjadi dan bahkan membuat karier seseorang tamat. Berikut deretan tekel-tekel brutal dalam sejarah sepak bola.
Baca Juga: Prediksi Pantai Gading vs Mesir: Final Prematur Piala Afrika 2021
1. Tekel Norbert Siegmann ke Ewald Lienen