Infografis
Suara.com - Bos Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad, mengaku dirinya sedang kebingungan mencari pemain untuk timnya yang akan berkompetisi di Liga 1 musim depan.
Rans Cilegon FC memang telah mengantongi satu tiket promosi ke Liga 1. Hal itu didapatkan usai mereka mengalahkan PSIM Yogyakarta di semifinal Liga 2 musim lalu.
Meski kalah dari Persis Solo di final, tim berjuluk The Phoenix ini angkat mentas di Liga 1 walau jadi runner up di kasta kedua Liga Indonesia.
Bersiap menatap Liga 1, Raffi Ahmad sempat mengatakan bahwa Rans Cilegon FC akan mendatangkan bintang sepak bola dunia.
Pengakuan Raffi Ahmad ini dikatakan lewat Instagram Stories miliknya pada Minggu Februari 2022 lalu. Dalam unggahan itu, ia berbincang dengan Rudy Salim yang juga menjabat sebagai chairman Rans Cilegon FC.
"Pemain luar negerinya sudah oke, nih. Bintang dunia sudah mau datang" ucap Raffi Ahmad dalam postingan itu.
"Gila cuma Rudy Salim doang yang bisa nge-dealin loh. Ini bintang dunianya kita posting besok atau lusa ya, tungguin," lanjutnya.
Kendati demikian, sejauh ini belum ada bintang dunia yang merapat ke klub Raffi Ahmad tersebut. Malah ayah dari Rafathar ini kebingugnan untuk mencari pemain.
Sebab, usai promosi ke Liga 1, Rans Cilegon FC diketahui ditinggal beberapa pemain, termassuk sang kapten Hamka Hamzah. Bahkan sang pelatih, Rahmad Darmawan juga cabut.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Berangkat TC ke Korea Selatan pada 10 Maret
"Yang lagi gua pikiran saat ini adalah sepak bola. Rans masuk ke Liga 1. Pemain nih gua lagi bingung," ucap Raffi dikutip dari kanal YouTube Rans Entertainment yang tayang pada 5 Maret 2022.
"Mau mendatangkan pemain siapa dan gua ingin ganti jersey, ganti logo, ganti sesuatu hal. Gua mau mengundang bintang dunia untuk ke Indonesia menambah gairah persepak bolaan Indonesia," imbuhnya.
Sebelumnya, Rans Cilegon FC sempat dirumorkan bakal mendatangkan Mesut Ozil. Namun, hingga kini eks Arsenal dan Real Madrid tak kunjung datang.
Apalagi Mesut Ozil sendiri masih terikat kontrak dengan Fenerbahce hingga tahun 2024. Hal itu akan membuat Rans Cilegon sulit untuk mendatangkannya.
