Infografis
Suara.com - Teka-teki soal masa depan penyerang asal Brasil, Ciro Alves, bersama Tira Persikabo akhirnya terkuak lewat pernyataan istrinya, Maria Eduarda Mandadori.
Maria membenarkan bahwa Ciro Alves sudah tidak akan berseragam Persikabo musim depan. Maka, Liga 1 2021-2022 menjadi akhir dari kebersamaannya dengan Laskar Padjadjaran.
Kepastian soal masa depan Ciro Alves itu diungkap Maria setelah dirinya kebanjiran pertanyaan dari netizen di media sosial.
“Saya mendapatkan banyak pesan. Ya, itu resmi. Ciro tidak akan bermain di Persikabo lagi musim depan,” kata Maria melalui akun @dudamondadori.
Baca Juga: Persela Lamongan vs Tira Persikabo, Liestiadi Pantang Remehkan Tim Penghuni Zona Merah
Sementara itu, Ciro Alves sebelumnya sudah memberikan sinyal soal masa depannya bersama Tira Persikabo melalui unggahan di akun Instagram-nya.
“Terima kasih untuk semua fans Tira Persikabo selama ini. Kalian luar biasa. Masih ada enam pertandingan tersisa untuk akhir cerita ini,” ujar Ciro Alves di akun Instagram-nya.
Pemain bernama lengkap Ciro Henrique Alves Ferreira Silva merupakan pesepak bola kelahiran Salgueiro, Brasil, pada 18 April 1989.
Striker yang bisa bermain di sejumlah posisi ini mengawali kariernya di level junior bersama akademi Salgueiro mulai 2004-2005 dan Sport Recife pada 2006-2008.
Baca Juga: Persela Lamongan Hadapi Tira Persikabo, Ragil Sudirman Targetkan Tiga Poin
Karier profesionalnya dimulai bersama Sport Recife usai promosi pada tahun 2008. Pada awal kariernya, dia sukses mencetak empat gol dari delapan pertandingan.
Musim berikutnya, Ciroyang saat itu baru berusia 20 tahun mulai menjadi tumpuan di sektor lini serang. Dia sukses mencetak tujuh gol dalam 10 pertandingan di ajang Campeonato Pernambucano, kompetisi sepak bola di Provinsi Pernambuco.
Di ajang Copa Libertadores, sebuah kompetisi elite di kawasan Amerika Selatan, Ciro sukses mencetak gol dan mencatat assist pada laga melawan Colo-Colo.
Kabarnya, saat itu legenda sepak bola Brasil, Pele, menyebut bahwa Ciro akan menjadi pemain terbaik di dunia dalam lima tahun ke depan.
Ciro kemudian direkrut oleh klub kasta tertinggi Liga Brasil, Fluminense, dengan status pinjaman selama dua musim pada 20 Mei 2011.
Sejak saat itu, Ciro sempat bergabung dengan sejumlah klub Brasil seperti EC Bahia, Atletico Paranaense, Figueirense FC, Luverdense, Remo, hingga Joinville SC.
Ciro memutuskan untuk mengambil tantangan di luar negeri saat direkrut oleh klub asal Korea Selatan, Jeju United, dengan status pinjaman pada pertengahan tahun 2015.
Sementara itu, kiprah pertamanya di Asia Tenggara berawal dari klub Liga Thailand, Chonburi FC, saat bergabung di akhir tahun 2017.
Setelah hampir dua musim bermain untuk Chonburi FC, striker berusia 32 tahun itu mendapat tantangan baru di Indonesia. Dia direkrut Tira Persikabo untuk menghadapi Liga 1 2019.
Selama memperkuat Persikabo, Ciro menjelma salah satu sosok yang penting di sektor lini serang. Pada musim pertamanya, ia sukses mengemas 14 gol dan 10 assist dalam 32 pertandingan di Liga 1 2019.
Sementara itu, pada Liga 1 2021/2022, Ciro sejauh ini sudah membukukan 16 gol dan enam assist dari total 29 pertandingannya bersama Persikabo.
Sehingga, secara keseluruhan, dia sudah mencatatkan 31 gol dan 16 assist untuk Persikabo dari total 64 aksinya di Liga 1.
[Penulis: Muh Adif Setiawan]
