Suara.com - Legenda Manchester United, Roy Keane tidak bisa menahan amarahnya pasca mantan timnya dibantai Manchester City 1-4. Salah satu pemain yang paling dia kritik keras adalah Harry Maguire.
Duel Manchester City vs Manchester United tersaji dalam laga pekan ke-28 Liga Inggris. Setan Merah kalah telak dengan skor 1-4.
Dalam pertandingan di Stadion Etihad, Minggu (6/3/2022) malam itu, Manchester United langsung kebobolan pada menit ke-5 oleh Kevin De Bruyne.
Setan Merah kemudian berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-22 lewat sontekan indah Jadon Sancho yang memanfaatkan assist Paul Pogba.
Baca Juga: Hasil Bola Tadi Malam: Man United Dibantai Man City, Milan Bungkam Napoli
Namun, gol Sancho cuma jadi awal dari hancur leburnya Manchester United di Etihad. City kembali unggul enam menit kemudian yang lagi-lagi lewat Kevin De Bruyne.
Gol kedua City dianggap selain salah pemain MU secara kolektif, juga harus menjadi tanggung jawab Harry Maguire. Sang kapten dinilai ceroboh dalam mengantisipasi serangan The Citizen.
Gol kedua tim asuhan Pep Guardiola berawal dari aksi Phil Foden yang menerobos masuk ke dalam kotak penalti MU untuk kemudian melepas tendangan yang bisa diblok David De Gea.
Bola muntah kemudian mengarah ke Harry Maguire, tetapi sang kapten justru terlihat membiarkan si kulit bundar bergulir di antara kakinya.
Kondisi itu membuat bola kembali dikuasai pemain Manchester City sebelum Kevin De Bruyen dengan tenang melepaskan tembakan keras yang tak mampu lagi diselamatkan De Gea.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pasca Arsenal Hajar Watford dan Man City Bantai MU
Roy Keane merasa muak dengan performa Manchester United di laga itu. Dia menuding para pemain sudah menyerah sebelum laga berakhir.
Beberapa pemain Setan Merah dianggap Roy Keane tidak pantas untuk mengenakan seragam Manchester United. Selain Maguire, mereka adalah Aaron Wan-Bissaka, Fred, dan Marcus Rashford.
“Anda harus bermain dengan sedikit kebanggaan, itu harus dimulai pada tahap tertentu,” kata Roy Keane dikutip dari Metro, Senin (7/3/2022).
“Saya memaafkan kesalahan tetapi Anda harus mundur."
“Saya bisa menuliskan lima atau enam pemain yang menurut saya seharusnya tidak pernah bermain untuk Man United lagi. Memalukan."
"Pepatah mengatakan [laga ini seperti] Pria vs Bocah Laki-laki. Mereka [pemain MU] menyerah dan mempermalukan diri sendiri," pungkasnya.