Deretan Striker Naturalisasi yang Dicap Gagal, Ada yang Belum Pernah Bela Timnas Indonesia

Rauhanda Riyantama Suara.Com
Minggu, 27 Februari 2022 | 11:10 WIB
Deretan Striker Naturalisasi yang Dicap Gagal, Ada yang Belum Pernah Bela Timnas Indonesia
Penyerang Borneo FC Guy Junior, kontrak bersama klub resmi diperpanjang setahun. Borneo FC pastikan bakal rekrut penyerang lagi. [Dok.Borneo FC]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah striker sudah dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia. Tujuannya, agar Timnas Indonesia bisa berprestasi di kancah dunia.

Namun faktanya, PSSI sudah banyak melakukan naturalisasi sejak 2010. Dari banyaknya pemain naturalisasi setidaknya ada 3 pemain yang dicap gagal karena belum sekalipun berkostum skuat Garuda.

1. Guy Junior

Penyerang PSM Makassar, Guy Junior, saat berduel dengan pemain Persija di leg pertama final Piala Indonesia. (Laman resmi PSM)
Penyerang PSM Makassar, Guy Junior, saat berduel dengan pemain Persija di leg pertama final Piala Indonesia. (Laman resmi PSM)

Guy Junior mendapatkan paspor WNI pada 2016. Sudah 10 tahun bermain di sepak bola Indonesia adalah sebabnya.

Baca Juga: 5 Top Bola Sepekan: Calon Pelatih Baru MU Hadir Saat Imbangi Atletico di Liga Champions

Hanya, di usia yang sudah masuk usia senja, Guy tak pernah masuk Timnas Indonesia. Skill olah bola yang tak beda jauh dari pemain lokal membuatnya sulit menembus skuad Garuda.

2. Herman Dzumafo 

Pemain Bhayangkara FC Herman Dzumafo Epandi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Bali United FC dalam pertandingan Liga 1 2018 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). Bhayangkara FC berhasil mengalahkan Bali United FC dengan skor 2-0 dan memastikan posisinya berada di peringkat tiga klasemen akhir Liga 1 2018. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Pemain Bhayangkara FC Herman Dzumafo Epandi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Bali United FC dalam pertandingan Liga 1 2018 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). Bhayangkara FC berhasil mengalahkan Bali United FC dengan skor 2-0 dan memastikan posisinya berada di peringkat tiga klasemen akhir Liga 1 2018. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Herman Dzumafo sudah berusia 40 tahun. Meski demikian, ia adalah pemain Kamerun yang mendapat paspor WNI.

Sayangnya, Dzumafo yang sudah berkarier di Indonesia sejak 2008, telat mengurus perpindahan negara. Ia resmi menjadi WNI pada 2017 di mana usianya sudah 37 tahun ketika itu.

3. Silvio Escobar

Baca Juga: Sempat Mogok Tanding, Nasib Persipura Jayapura Sepenuhnya di Tangan Komdis PSSI

Penyerang Persija, Silvio Escobar resmi pindah ke PSIS Semarang dengan status pinjaman di awal musim ini. [@silvioescobar_21 / Instagram]
Penyerang Persija, Silvio Escobar resmi pindah ke PSIS Semarang dengan status pinjaman di awal musim ini. [@silvioescobar_21 / Instagram]

Silvio Escobar sudah malang melintang di sepak bola Indonesia enam tahun belakangan. Namun, prestasinya bak jalan di tempat karena berpindah-pindah klub.

Namun, Escobar yang lahir di Paraguay sudah resmi menjadi WNI. Sialnya, saat sudah berpindah warga negara, ia tak bisa masuk Timnas Indonesia mengingat usianya yang sudah 33 tahun dan persaingan yang ketat.

(Kontributor: Kusuma Alan)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI