Suara.com - Sejumlah pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri alias abroad akan dibahas di artikel ini. Namun, spesifikasinya lebih kepada pemain yang punya nilai pasar termahal.
Beberapa tahun belakangan, para pemain Indonesia memutuskan untuk berkarier di luar negeri. Terbukanya kesempatan untuk bisa mengembagkan skill dan mental jadi salah satu alasan.
Saat berkarier di luar negeri, secara otomatis, nilai pasar mereka meningkat. Simak ulasan Suara.com di bawah ini yang akan membahas 5 pemain abroad yang punya nilai pasar tinggi.
Asnawi Mangkualam
Baca Juga: 5 Hits Bola: Cuma Sekali Kalah di Liga 1, Arema FC Disorot Media Asing
Asnawi menjadi pemain Indonesia dengan nilai pasar tertinggi. Usai memperkuat klub Liga 2 Korea Selatan, Ansan Greeners, nilainya meroket menjadi 375 ribu euro atau setara Rp 6 miliar.
Nilai pasar Pratama Arhan mendadak melonjak saat resmi direkrut Tokyo Verdy. Merujuk laman transfermarkt, Arhan ada di angka 325 ribu euro atau setara Rp 5,2 miliar.
Saddil tengah menjalani musim ketiganya di Malaysia. Eks Persela dan Bhayangkara ini punya nilai pasar 250 ribu euro atau dirupiahkan setara Rp 4 miliar.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Laga Perpisahan Pratama Arhan, PSIS Ditekuk Bali United 0-1
Karier mentereng Egy di luar negeri membuat nilai pasarnya melambung. Usai bergabung dengan FK Senica, pemain Timnas Indonesia itu punya nilai pasar 175 ribu euro alias Rp 2,8 miliar.
Witan menyusul Egy ke Eropa. Pemain Palu ini datang sebagai pemain pinjaman ke Senica dari Lechia Gdansk dengan nilai pasar 25 ribu euro atau setara Rp 400 juta.
Penulis: Kusuma Alan