Suara.com - Pelatih Barcelona, Xavi pasang badan membela anak asuhnya, yakni Ferran Torres setelah sang penyerang menyia-nyiakan cukup banyak kans mencetak gol, termasuk satu peluang besar dalam hasil imbang 1-1 dengan Napoli di Liga Europa, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB.
Ferran Torres, pemain berusia 21 tahun yang merapat ke Barcelona dari Manchester City pada bursa transfer Januari lalu, sejatinya mencetak satu gol untuk Barca pada laga leg pertama play-off fase gugur Liga Europa 2021/2022 di Camp Nou ini.
Ia mencetak gol pada menit ke-59 dari titik putih, gol yang menyamakan skor untuk Barca setelah ketinggalan lebih dulu lewat gol Piotr Zielinski untuk Napoli di babak pertama.
Akan tetapi, Torres kemudian gagal memanfaatkan banyak peluang. Secara total, ia punya sembilan tembakan pada laga ini, tapi cuma satu yang tepat sasaran.
Baca Juga: Terima Hasil Imbang, Napoli Siap Lukai Barcelona di Leg Kedua
Di akhir-akhir laga, Torres bahkan memiliki satu peluang besar mencetak gol yang cukup bersih. Akan tetapi, penyerang Timnas Spanyol itu tampaknya memang sedang 'bad luck' hari ini. Ia benar-benar majal.
Usai wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga, di mana Barca harus puas dengan skor seri 1-1 dengan Napoli, Torres tertangkap kamera seperti menangis di tengah lapangan Camp Nou.
Torres menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan dan sempat dihibur dan dipeluk oleh rekan-rekannya. Ia terlihat sangat terpukul dengan performa buruknya di laga ini,
Well, terlepas dari ketidakmampuan Torres untuk menyegel kemenangan, Xavi selaku entrenador Barcelona bersikeras bahwa ia tetap menaruh kepercayaan pada sang attacker.
"Itu biasa terjadi pada banyak striker. Saya tak khawatir dengan Ferran. Ini pernah terjadi juga pada striker top macam Luis Suarez, yang sepertinya tidak mencetak gol," ucap Xavi pasang badan.
Baca Juga: Barcelona Diimbangi Napoli, Gerard Pique: Harusnya Kami Menang 5-1
"Baju Barca lebih berat beberapa kilogram, tekanannya memang besar. Tapi saya senang memiliki dia (Torres) di tim dan saya yakin dia akan memberi saya banyak kegembiraan," sambung sang pelatih seperti dilansir football-espana, Jumat (18/2/2022).
"Jika ia berada di area penalti, itu karena ia akan mencetak gol. Ferran telah mencetak gol sepanjang hidupnya dan ia akan mendapatkannya."
"Dalam sesi latihan dirinya adalah salah satu yang paling banyak mencetak gol. Dia memiliki kecepatan. Staf pelatih dan saya akan mengurus ini. Dia sangat kuat, sangat mandiri," tukas Xavi.