Suara.com - Pemain keturunan Indonesia yang bermain di KV Mechelen, Sandy Walsh, mengungkapkan bahwa pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong punya peran penting di balik naturalisasinya.
Sandy Walsh mengaku bahwa dirinya sudah tertarik untuk membela timnas Indonesia sejak 2017 lalu. Kala itu, ia masih bermain di KRC Genk.
Setelah menunggu sekian lama, kini baru waktunya ia sangat deat untuk membela tanah leluhurnya itu. Sandy Walsh menyebutkan Shin Tae-yong begitu percaya padanya.
"Itu mulai tumbuh selama tahun terakhir saya di Genk (tahun 2017. Sekarang ada pelatih nasional Shin Tae-yong yang sangat percaya pada saya," ucap Sandy Walsh dikutip dari media Belgia gva.be pada Minggu (13/2/2022).
Baca Juga: Jangan Muluk-muluk, 3 Negara Ini Bisa Jadi Lawan Bagus Timnas Indonesia di FIFA Matchday
"Dalam setiap pertemuan dengan pimpinan federasi, dai mencoba memaksakan koneksi saya. Mereka tahu bahwa saya sangat termotivasi dan sekarang sudah 90 hingga 95 persen selesai," imbuhnya.
Pemain berusia 26 tahun ini berharap bahwa pada April mendatang semua prosesnya akan selesai. Hal itu membuat Sandy Walsh bisa membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
"Pada bulan April saya berharap akhirnya akan resmi, karena saya sudah menunggu begitu lama. da tiga pertandingan yang menentukan dalam kualifikasi Piala Asia 2023."
"Ini adalah fase terakhir kualifikasi dan partisipasi terakhir pada 2007, jadi ada banyak yang dipertaruhkan," tegasnya.
Timnas Indonesia sendiri berada di pot 3 jelang drawing di Kualifikasi Piala Asia 2023. Jadwal drawing tersebut akan dilakukan pada 24 Februari mendatang, sedangkan pertandingan kualifikasi akan digelar pada Juni 2022.
Baca Juga: Buka-bukaan ke Media Korsel, Asnawi Mangkualam Sebut Targetnya Bersama Timnas Indonesia