3 Keuntungan Tijjani Reijnders Jika Mau Bela Timnas Indonesia

Reky Kalumata Suara.Com
Jum'at, 11 Februari 2022 | 20:55 WIB
3 Keuntungan Tijjani Reijnders Jika Mau Bela Timnas Indonesia
Gelandang AZ Alkmaar Tijjani Reijnders. [Instagram/@tijjanir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berikut sederet keuntungan yang akan didapatkan Tijjani Reijnders jika mau menerima pinangan PSSI untuk membela Timnas Indonesia.

Belum lama ini, muncul kabar teranyar mengenai pemain keturunan, menyusul hadirnya nama Tijjani Reijnders sebagai salah satu pemain yang akan dinaturalisasi.

Munculnya nama Tijjani Reijnders sendiri dikarenakan rekomendasi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kepada PSSI.

Shin Tae-yong merekomendasikan nama gelandang AZ Alkmaar itu menyusul berhentinya proses naturalisasi Kevin Diks dan Mees Hilgers.

Baca Juga: Berikut Catatan Penampilan Tijjani Reijnders di Europa Conference League

Gelandang AZ Alkmaar Tijjani Reijnders. [Instagram/@tijjanir]
Gelandang AZ Alkmaar Tijjani Reijnders. [Instagram/@tijjanir]

Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani menyebutkan bahwa terhentinya proses naturalisasi Kevin Diks dan Mees Hilgers karena terhalang izin dari orang tua kedua pemain tersebut.

Alhasil, Shin Tae-yong lantas merekomendasikan nama Tijjani Reijnders. Kebetulan juru taktik asal Korea Selatan ini membutuhkan gelandang serang mumpuni untuk Timnas Indonesia.

“Ya sudah saya butuh kepastian dan saya katakan ke Shin Tae-yong dia tidak mau. Dia (Shin Tae-yong) kasih satu nama baru posisinya gelandang serang," ucap Hasani Abdulgani dikutip dari Suara.com

Saat ini, PSSI pun bergerak cepat untuk mendapatkan dokumen dari Tijjani Reijnders agar proses naturalisasinya berjalan lancar.

Jika Tijjani Reijnders mau menerima pinangan PSSI dan membela Timnas Indonesia, ada beberapa keuntungan yang akan didapatkan pemain berusia 23 tahun tersebut.

Baca Juga: 3 Alasan PSSI Juga Bisa Gagal Naturalisasi Tijjani Reijnders

Kira-kira, apa saja keuntungan yang akan didapat Tijjani Reijnders?

1. Pamor Melonjak

Keuntungan pertama yang akan didapatkan Tijjani Reijnders adalah melonjaknya pamor yang dimilikinya sebagai pesepak bola.

Dengan menyatakan bahwa dirinya menerima pinangan Timnas Indonesia, pamor Tijjani Reijnders akan melonjak sehingga berpengaruh kepada jumlah pengikut di Instagram-nya.

Sebagaimana diketahui, pendukung Timnas Indonesia terbilang fanatik dan loyal dalam memberikan dukungan, terutama di media sosial.

Karenanya, jumlah pengikut Tijjani Reijnders bisa saja melonjak drastis, seperti halnya yang dialami oleh Mees Hilgers saat namanya disebut akan dinaturalisasi.

2. Jaminan Jadi Pemain Inti

Jika berminat membela Timnas Indonesia, Tijjani Reijnders bisa saja mendapat tempat sebagai pemain inti di skuat Garuda.

Kemungkinan ini cukup besar mengingat Timnas Indonesia membutuhkan Playmaker andal. Kebetulan, pemain berusia 23 tahun ini juga punya pengalaman di level teratas dan menjadi andalan AZ Alkmaar musim ini.

Dengan kata lain, Timnas Indonesia bisa memberikan Tijjani Reijnders jaminan untuk menempati posisi Starting Line Up di laga-laga internasional.

Tentunya, keinginan Tijjani Reijnders itu sulit untuk didapatkan bersama Timnas Belanda yang punya sederet pemain bintang kelas dunia di posisi yang ia tempati.

3. Jadi Idola Publik Indonesia

Masih berkaitan dengan fanatisme masyarakat Indonesia akan sepak bola, jika Tijjani Reijnders mau bergabung, makai a mendapat jaminan akan menjadi idola baru pecinta sepak bola Tanah Air.

Tak terhitung berapa banyak pemain naturalisasi yang menjadi idola dan dipuja oleh masyarakat Indonesia. Sebagai contoh ada Cristian Gonzales, Sergio van Dijk, dan teranyar Marc Klok.

Ketiga nama ini merasakan betul bagaimana rasanya menjadi bintang dan dipuja setelah menyatakan diri siap untuk membela Timnas Indonesia.

Bahkan, beberapa pemain seperti Sandy Walsh dan Jordi Amat juga telah merasakan hangatnya dukungan dari publik Indonesia sesaat setelah menyatakan ingin membela skuat Garuda di level internasional.

Penulis: Zulfikar Pamungkas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI