Suara.com - Makin banyak para pemain Indonesia yang mulai dilirik oleh klub-klub Eropa. Teranyar ada klub asal Bosnia-Herzegovina, FK Borac Kozarska Dubica yang memborong tiga pemain Indonesia sekaligus.
Belakangan ini penikmat sepak bola Tanah Air disibukkan dengan isu pemain-pemain yang pantas untuk berkarier di luar negeri.
Isu ini menjadi bola liar seiring berhembusnya kabar bahwa bek muda Timnas Indonesia, Pratama Arhan tengah diincar klub Italia, Lazio.
Kendati kabar ini terungkap sebagai rumor yang dibuat-buat, tetap saja hasrat pendukung Timnas Indonesia melihat bakat-bakat Tanah Air di Eropa kian menggebu.
Baca Juga: Cuma Sandy Walsh dan Jordi Amat yang Akan Dinaturalisasi, Mees Hilgers dan Kevin Diks Dicoret
Banyak pendukung Timnas Indonesia yang berharap para pesepak bola Tanah Air mengikuti jejak Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Brylian Aldama, David Maulana dan Bagus Kahfi untuk berkarier di Eropa.
Harapan itu tak lepas dari fakta bahwa kompetisi di Eropa jauh lebih baik ketimbang kompetisi Liga 1 di dalam negeri.
Dengan kualitas sepak bolanya yang mumpuni, para pemain ini akan banyak menimba ilmu dan pengalaman di Eropa yang akan berimbas pada kemajuan sepak bola Tanah Air.
Di tengah desakan para pendukung Timnas kepada pemain lokal untuk bermain di Eropa, diam-diam ada tiga pemain Tanah Air yang diboyong sekaligus oleh klub Eropa.
Diketahui klub Eropa itu adalah klub kasta kedua Bosnia-Herzegovina, yakni FK Borac Kozarska Dubica yang berlaga di First League of the Republika Srpska.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Duel Persipura Jayapura vs Persik Kediri Berakhir Sama Kuat
Lantas siapa saja ketiga pemain yang diboyong FK Borac Kozarska Dubica itu? Berikut daftarnya.
1. Ronald Setmot
Penyerang asal Papua ini menjadi salah satu nama yang diperbincangkan oleh pecinta sepak bola Tanah Air karena kiprahnya yang tak terlihat, namun berhasil menarik minat tim Eropa.
Pemain bernama lengkap Ronald Reagan Setmot ini pernah malang melintang di kompetisi Tanah Air. Ia tercatat pernah membela Papua di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).
Selain itu, Ronald Setmot pernah bermain untuk Persidafon Dafonsoro, Persiram Raja Ampat, dan juga Mitra Kukar.
Torehannya sebagai penyerang yang tak cukup banyak itu, membuat namanya tak begitu dikenang oleh para penikmat sepak bola Tanah Air.
Sebagai informasi tambahan, FK Borac menjadi klub Bosnia kedua Ronald Setmot. Sebelumnya ia tercatat pernah membela FK Kozara Gradiska.
2. Nur Yufa
Nur Yufa juga merupakan pemain lainnya yang bisa dikatakan tak begitu dikenal oleh penikmat sepak bola Tanah Air.
Namun jangan salah, tak dikenalnya nama Nur Yufa dikarenakan dirinya banyak menimba pengalaman di Eropa.
Tercatat FK Borac menjadi klub kedua Nur Yufa di Bosnia-Herzegovina. Sebelumnya, ia pernah bermain di tim Bosnia lainnya yaki FK Zeljeznicar Banja Luca.
Nur Yufa bermain bersama tim U-19 FK Zeljeznicar Banja Luka. Diketahui dirinya belum pernah sekalipun bergabung dengan klub Indonesia.
3. Naufal Khairullah Alif Winarno
Nama terakhir menjadi nama lainnya yang tak begitu dikenal akan kiprahnya. Naufal Khairullah Alif Winarno sendiri tak cukup memiliki banyak informasi untuk dikulik.
Hanya saja, ia tercatat pernah menimba ilmu di akademi UCAM Indonesia yang berlokasi di Jakarta. Bahkan, ia kerap membela UCAM Indonesia di ajang-ajang internasional.
Adapun, bergabungnya Naufal dengan FK Borac menjadi pengalaman pertama Naufal berkarier di Bosnia, berbeda dengan dua kompatriotnya yang pernah mencicipi atmosfer sepak bola di negara tersebut.
[Penulis: Zulfikar Pamungkas]