Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, sudah memanggil 29 nama untuk menjalani pemusatan latihan. Kegiatan tersebut ditempuh untuk mempersiapkan para pemain berlaga di ajang Piala AFF U-23 2022 yang akan digelar di Kamboja bulan depan.
Namun demikian, Shin justru tak melirik sejumlah pemain berbakat untuk masuk dalam skuad Garuda. Jika melihat jam terbang, para pemain yang dimaksud memiliki jam terbang yang cukup di level klub.
1. Ernando Ari
Tak ada nama Ernando Ari di pemusatan latihan Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23 2022. Padahal penggawa Persebaya itu adalah langganan penjaga gawang Timnas Indonesia.
Baca Juga: Mengenal 2 Stadion Mewah di Kamboja, Venue Piala AFF U-23 2022
Kemampuan Ernando sudah terasah di kelas tim nasional. Ia sudah mengawal jala Garuda di level U-16, U-19, U-23, dan Senior.
Nico adalah salah satu pemain muda potensial yang dimiliki Persija Jakarta. Di usianya yang masih 18 tahun, ia sudah bermain di 17 pertandingan.
Performa Nico cukup stabil. Bahkan, dalam beberapa kali kesempatan, pemain kelahiran Surakarta itu sempat menggeser Osvaldo Haay di pos sayap.
3. Firzha Andikha
Baca Juga: Bakal Panas, Timnas Indonesia Berpeluang Satu Grup dengan Singapura di Kualifikasi Piala Asia 2023
Sejak ditangani Shin Tae-yong, bek kiri selalu dihuni Pratama Arhan. Sayang, Shin tak melihat bakat yang dimiliki Firzha.
Firzha bisa dibilang bek kiri yang bisa diandalkan. Kemampuan mengirim umpan silang dan jago dalam mencetak gol saat situasi deadlock adalah dua kelebihan dari Firza.
Bek kanan Timnas Indonesia sepertinya akan jadi milik Asnawi Mangkualam Bahar. Terbukti, beberapa pemain yang punya pos serupa banyak yang gigit jari.
Salah satunya Rifad. Padahal, bek kanan Borneo FC ini adalah pilihan utama di kelompok umur 19 tahun saat Indra Sjafri menjadi pelatih.
5. Bagus Kahfi
Satu yang paling disayangkan adalah ketiadaan Bagus Kahfi. Padahal, Shin kerap mengatakan butuh bomber haus gol di lini depan.
Tapi, apa boleh buat, Bagus harus menerima kenyataan. Padahal, jejak rekam eks pemain Timnas U-16 dan U-19 itu adalah mencetak 16 gol dari 15 laga.
[Penulis: Kusuma Alan]